Pengundian Diulang, Ronaldo-Messi Batal Bentrok pada Babak 16 Besar UCL

Sebuah pemandangan tak biasa terjadi saat pengundian babak 16 besar Liga Champions musim ini, dimana pengundian harus diulang setelah terjadinya beberapa kesalahan teknis. Delegasi dari ke-16 klub yang sebelumnya sudah mengetahui siapa lawannya harus kembali menunggu dengan perasaan deg-degan.

Sebelum pengundian ulang di lakukan, MU berhadapan dengan PSG. Sebuah duel yang akan menyita perhatian lebih dari penggemar sepakbola, karena Ronaldo dan Messi akan kembali bentrok di kompetisi tertinggi benua biru. Kali terakhir kedua pemain saling bertemu di Eropa adalah musim lalu, Ronaldo kala itu masih berseragam Juventus, sementara Messi masih memperkuat Barcelona.

Sayangnya harapan itu harus pupus karena UEFA menganulir keputusannya. Kedua tim akhirnya mendapat lawan tangguh dari Spanyol. MU akan menghadapi Atletico, sedangkan PSG akan bertemu Real Madrid.

Untuk pertama kalinya, MU akan berduel dengan Atletico di pentas Liga Champions. Sebelumnya, kedua kubu pernah bertemu di kancah Eropa pada gelaran Piala Winners 1991/1992, Atletico keluar sebagai pemenang kala itu. Belakangan, kompetisi tersebut telah berganti nama menjadi Europa League atau Liga Eropa. Bagi sang mega bintang, Cristiano Ronaldo, Atletico adalah lawan yang cukup sering dihadapinya. Bahkan Los Rojiblancos termasuk salah satu klub yang paling sering di bobolnya di Liga Champions, total 7 gol dilesakan kapten Portugal tersebut.

Menarik untuk di tunggu, apakah gegenpressing ala Rangnick akan mampu menjungkalkan permainan bertahan yang selama ini jadi ciri khas Simeone.

Sementara itu, PSG akan berhadapan dengan pemegang trofi terbanyak Liga Champions sepanjang masa, Real Madrid. Duel kedua kesebelasan tidak hanya menyajikan adu strategi di lapangan hijau, tapi juga reuni dengan para mantan.

Saat ini, ada 4 mantan pemain Real Madrid di kubu PSG. Mereka adalah Angel Di Maria, Keylor Navas, Achraf Hakimi dan tentu saja Sergio Ramos.

Ramos di perkirakan akan mendapat sorotan lebih karena baru saja meninggalkan Madrid musim lalu, juga statusnya sebagai salah satu legenda terbesar klub. Tentu akan ada sedikit rasa canggung bagi suami Pilar Rubio tersebut.

Carlo Ancelotti saat ini menukangi Los Blancos juga pernah melatih PSG di masalalu dan punya memori baik selama bekerja di Paris.

Berbeda dengan Ramos, Messi untuk pertama kalinya menghadapi Madrid dengan status bukan lagi pemain Barcelona. La Pulga menyusul Ramos ke PSG beberapa bulan lalu setelah 16 tahun lamanya memperkuat klub Catalan tersebut.

Melihat rekor pertemuan kedua klub, Real Madrid jelas lebih unggul. Tapi dalam dua pertemuan terakhir, Karim Benzema dkk gagal menaklukan PSG. Madrid takluk dengan skor telak 3-0 saat tandang ke Paris serta di imbangi PSG di kandang sendiri. Kedua pertemuan terjadi pada babak grup Liga Champions 2019.

Jadi, siapakah yang akan menggenggam tiket ke-8 besar? PSG atau Real Madrid?

Sekian, Salam olahraga.