Juventus memperlihatkan dua wajah berbeda sepanjang musim ini. Mereka tampil garang di Liga Champions, tidak demikian halnya di Liga Italia.
Dalam 4 pertandingan fase grup Liga Champions, Juventus berhasil memenangkan keseluruhan. Mencetak 9 gol dan hanya kebobolan dua. Teranyar, Bianconeri sukses membungkam Zenit dengan skor meyakinkan 4-2 di kandang sendiri. Kemenangan ini mengantarkan mereka melesat ke puncak klasemen sementara Grup H dengan koleksi 12 poin, unggul 3 poin dari Chelsea di peringkat kedua, sekaligus memastikan lolos ke 16 besar.Â
Satu misi lainnya yang hendak dituntaskan adalah menjadi juara grup, tentu bukanlah perkara mudah karena harus melakoni laga away ke markas Chelsea. Tuan rumah tentu tidak akan membiarkan mereka mencuri poin. Seperti diketahui, Juventus hanya membutuhkan hasil seri untuk mengamankan posisi puncak, sementara Chelsea diharuskan memenangkan pertandingan.
Seperti diuraikan diatas, sangat jelas terlihat begitu digdayanya Juventus di fase grup Liga Champions musim ini. Sebaliknya, mereka jutru tampil inkonsisten di Liga Italia.
Dari sebelas laga yang dimainkan, Zebra Turin baru mengumpulkan 15 poin, yang membuat mereka tertahan di posisi 9 klasemen sementara. Berjarak 16 poin dari Napoli yang bertengger dipuncak.Â
Sempat bangkit dan meraih beberapa kemenangan, penampilan anak asuh Allegri mengalami penurunan terutama dalam tiga laga terakhir. Di awali hasil imbang saat bersua Inter Milan, disusul dua kekalahan beruntun saat menjamu Sassuolo dan tandang ke markas Hellas Verona.
Pada hari minggu nanti Juventus akan menjamu Fiorentina di Juventus Stadium. Jika imbang atau kalah lagi, sudah saatnya mendepak Allegri?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H