- Mudah dan Cepat : Transaksi dengan e wallet bisa kamu lakukan tanpa terpaut waktu tertentu, sehingga aksesnya 24 jam. Ini tentu memudahkan ketika ingin transaksi seperti membeli token listrik saat tengah malam.Â
- Terpercaya :Â Sistem keamanan yang melindungi e wallet sudah canggih. Kamu harus melalui proses verifikasi identitas seperti memasukkan sidik jari, pin, atau password setiap bertransaksi. Jadi, transaksi terpercaya karena terlindungi dari penipuan atau pencurian.Â
- Transaksi Terlacak : Kelebihan selanjutnya adalah sistem e wallet yang mencatat setiap transaksi secara otomatis. Kamu bisa melihat dan melacak riwayat transaksi dengan mudah. Keuangan pun bisa dipantau agar menghindari pengeluaran lebih besar dari pemasukan.
4. Kekurangan E-wallet
- Belum Menjangkau Seluruh Penjual
Umumnya, penjual yang menyediakan metode pembayaran dengan e wallet berdomisili di kota besar. Sedangkan, penjual yang berdomisili di kota kecil belum semuanya menyediakan pembayaran dengan e wallet. Terutama penjual seperti warung kelontong dan pedagang kaki lima.
- Dikenakan Biaya Admin
Masih ada beberapa e wallet yang mengenakan biaya administrasi per transaksi. Kamu pun perlu menyiapkan saldo lebih demi mengakomodasi biaya tersebut. Biaya admin pada setiap e wallet tidak sama, sehingga biaya admin pada satu e wallet bisa lebih tinggi dari e wallet lain.
- Cenderung Lebih Konsumtif
Melalui kemudahan dan kecepatannya dalam menyelesaikan transaksi, e wallet justru membuat kamu lebih konsumtif. Terlebih jika sedang ada promo khusus transaksi dengan e wallet. Ini akan membawa kamu pada kondisi lebih besar pasak daripada tiang. Jadi, penting untuk mengontrol diri saat menggunakan e wallet.Â
   Jadi, E-wallet adalah dompet digital yang memiliki banyak manfaat dan lebih praktis.