Awal tahun 2020 dikejutkan oleh adanya kasus Covid-19 yang menjadi masalah kesehatan dunia, dan pada bulan Maret 2020 Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan Covid-19 sebagai pandemi. Pandemi Covid-19 ini mempengaruhi seluruh aspek kehidupan manusia. Semakin parahnya kondisi pandemi membuat masyarakat di seluruh dunia, termasuk Indonesia, ketakutan. Beredarnya berita-berita hoax juga memperburuk rasa panik yang dirasakan masyarakat selama pandemi ini.
Pademi Covid-19 ini pun juga sangat berdampak terhadap Indonesia, dimana dalam kondisi Pandemi Covid-19 Pemerintah memutuskan untuk melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan tujuan untuk menurunkan dan menghentikan laju dari penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Pandemi Covid-19 sangat berdampak pada banyak sektor kehidupan masyarakat seperti sektor ekonomi, sektor pariwisata, perdagangan, sektor olahraga, sektor pendidikan dan masih banyak lagi sektor lainnya. Sektor pendidikan pun tidak luput terkena dampaknya, seperti pada Pendidikan Tinggi. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN/Kukerta) atau nama kegiatan lain yang sejenis, sebagai salah satu kegiatan wajib yang harus diikuti oleh seluruh mahasiswa tingkat akhir, juga terkena imbasnya.
Saat ini, beberapa negara, termasuk Indonesia, sudah menerapkan kebijakan New Normal (Kenormalan Baru), meskipun tanda-tanda bahwa pandemi Covid-19 di beberapa wilayah di Indonesia khususnya masih belum menunjukkan penurunan yang signifikan. Kebijakan ini diambil oleh pemerintah dengan pertimbangan, salah satunya, agar perekonomian negara atau masyarakat tidak semakin terpuruk. Dengan adanya kebijakan baru ini, setiap pihak diharuskan bisa menyesuikan diri dengan tatanan baru tersebut atau dengan kata lain berdamai dengan Covid-19. Demikian halnya dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa, harus melakukan penyesuaian-penyesuaian, di antaranya tema dan bentuk kegiatan yang ditawarkan, namun tetap memperhatikan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus Corona tersebut.
UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi membuka 2 batch dalam kegiatan KKN ini, batch pertama di adakan pada (11 Mei -- 25 Juni 2020) sedangkan batch kedua yang diadakan pada (16 Juli -- 31 Agustus 2020) di ikuti mahasiswa yang tersebar di berbagai wilayah.
Salah satu kelompok mahasiswa yang terlibat berjumlah 10 mahasiswa dengan lokasi KKN di desa Kemingking Dalam, provinsi Jambi terdiri dari mahasiswa berasal dari  Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yang dibimbing oleh ibu Dr. Tuti Indriyani, M.PdI selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Berikut nama -- nama mahasiswa yang tergabung dalam kelompok KKN-KS di desa Kemingking Dalam :
1. M.Toher (Jurusan Manajemen Keuangan Syariah)
2. M.Fathan Amin (Jurusan Manajemen Keuangan Syariah)
3. Dimas Dwi Amrico (Jurusan Manajemen Keuangan Syariah)