Mohon tunggu...
Muhammad KhaisanZata
Muhammad KhaisanZata Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Mercu Buana Jatisampurna, Bekasi. Jurusan Public Relation NIM 44219210083 Dosen Pengampu: Prof. Dr, Apollo, M.Si.Ak

Mahasiswa Universitas Mercu Buana Jatisampurna, Bekasi. Jurusan Public Relation NIM 44219210083 Dosen Pengampu: Prof. Dr, Apollo, M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

KO9_Teodesi Kejahatan Menurut Gottfried WIlhem Leibniz dan David Hume

18 Mei 2022   21:45 Diperbarui: 23 Mei 2022   14:14 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

David Hume menrupakan seorang filsuf yang penting dari inggris dia lahir pada 26 april 1711, dalam bukunya yang berjudul "Dialogues Concerning Natural Religion" David hume meberikan suatu pendapat. "Apakah Tuhan berniat mencegah kejahatan, tetapi tidak mampu? Maka apakah tuhan tidak mahakuasa. Apakah tuhan mampu, tetapi tidak berniat (mencegah kejahatan)? Maka tuhan kejam. Apakah tuhan mampu dan berniat mencegah kejahatan? apa bila tuhan mencegah kejahatan, dari mana datangnya kejahatan?". 

 dari pendapat David Hume diatas dia menolak mempercayai bahwa tuhan tidak ada, keraguan David Hume diperkuat oleh banyak teolog bahwa tuhan adalah mahluk mahasempurna namun dalam kehidupannyata yang dialami oleh David Hume dimana banyak kejahatan, dia beranggapan bahwa Jika ada sosok yang maha sempurna maka akan membuat kesempurnaan namun keadaan didunia yang penuh kejahatan dan menunjukan ketidak sempurnaan seperti adanya kejahatan yang berasal dari manusia dan kejahatan yang berasal dari alam, maka menurut dia itu adalah bukti bahwa tuhan sesungguhnya tidak sempurna atua mungkin juga menjadi sumber kejahatan, Namun David Hume tidak ambil pusing dalam skeptisnya tersebut terhadap tuhan. Dia merasa bahwa manusia tidak pernah berada didunia lain selain dunia ini, maka dia berfikir tidak cukup informasi dan pengalaman untuk menyimpulkan bahwa tuhan sempurna atau tidak dan bahwa kejahatan munculnya dari tuhan atau tidak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun