Disusun Oleh:
Muhammad Khaisan Zata
(44219210083)
Dosen Pembimbing:
Prof. Dr, Apollo, M.Si.Ak
Publci Relations
Fakultas Ilmu Komunikasi
Universitas Mercu Buana
Setiap manusia pasti mempunyai potensi diri dalam hidupnya tidak ada manusia yang tidak berpotensi dalam kehidupan namun terkadang potensi tersebut belum saja ditemukan atau terlewatkan, Oleh karena itu ada beberapa cara untuk menggali potensi diri kita salah satunya Berfikir Positif dan Melakukan Komunikasi Efektif, dengan berfikir Positif dan Komunikasi efektif kita bisa menggali potensi diri kita, oleh karena itu kita akan mencari tau bagaiamana cara menggali potensi diri melaui Berfikir Positif & Komunikasi efektif.
Sebelum memasuki menggali potensi diri melalui berfikir positif & komunikasi efektif kita harus terlebih dahulu mengetahui apa yang disebut dengan potensi diri, Menurut Definisi Umumnya Potensi Diri adalah Kemampuan atau Kekuatan diri seseorang yang belum terwujud atau sudah terwujud akan tetapi belum sepenuhnya terlihat dan dipergunakan dengan maksimal oleh seseorang. Â Menurut bahasa Potensi merupakan serapan dari bahasa ingris yang mempunyai dua arti yaitu Kesanggupan tenaga dan kekuatan kemungkinan.Â
Menurut Para Ahli:
Menurut (Wiyono, 2006:37) Potensi Diri adalah kamampuan dasar dari sesuatu potensi yang masih terpendam, yang dimana kemampuan itu munggu untuk diwujudkan menjadi kekuatan yang nyata dalam diri
Sedang kan menurut (Endra K Pihadhi 2004:6) Potensi merupakan Kekuatan,energi dan kemampuan yang dimiliki oleh semua orang namun masih terpendam dan belum dimanfaatkan denga optimal.
Menurut (Sri Habsari 2005:2) Potensi Diri merupakan kemampuan atau kekuatan yang ada padadiri semua orang yang berbentuk kekuatan fisik ataupun mental yang bisa saja dikembangkan jika potensi itu dilatih dan ditungjang dengan baik.
Potensi diri tidak bisa muncul dengan sendirinya, walaupun ada juga orang yang mempunyai potensi/bakat dari sejak lahir namun ada juga yang perlu mengenali potensi diri agar potensi yang ada akan terwujud. berikut beberapa langkah dalam mengenali potensi diri :
- Kenali Potensi Diri: langkah pertama kalian harus mengenal atau mengetahui dulu apa potensi diri anda, cari lah potensi dimana ketika anda melakukan suatu hal dalam bidang tertentu anda merasakan senang dan tidak keberatan menjalaninya, atau bahkan ketika anda melakukan kegiatan dalam bidang tersebut anda bersemangat dan mendorong anda untuk mengeluarkan efort yang lebih
- Cari tau kepandaian anda: Beberapa orang memeliki kepandaian tertentu contohnya ketika menggambar atua melukis namun ketika melakukan hal tesebut anda merasa bosan dan tidak bersemangat, jangan berhenti dahulu, mungkin anda salah dalam belajar melukis, cobalah mencari media lain seperti biasanya anda melukis hanya di kanvas, coba melukis dibidang yang berbeda seperti ditembok atau semacamnya mungkin hal tesebut akan menaikan semangat anda dalam melukis
- Cari tahu kelebihan dan kekurangan diri sendiri: Coba buat lah suatu list apa saja kelebihan dan kekurangan yang anda miliki dengan hal tesebut anda bisa mengerucutkan kebidang mana potensi diri anda sebenernya, namun banyak orang yang tidak bisa menyebutkan kekurangan dan kelebihan diri sendiri, maka minta bantuan lah kepada orang lain untuk menyebutkan kelebihan dan kekurang anda, dengan bantuan itu anda bisa mengetahui kelebihan dan kekurangan anda dipandagan orang lain.
- Jangan takut dengan kegagalan: banyak dari orang yang kehilangan atau terpendam potensi dirinya dikarenankan takut dengan kegagalan, maka jangan pernah takut untuk mencoba sesuatu hal bidang yang anda sukai, jika gagal cobalah bedah apa yang membuat anda gagal dalam menggeluti bidang tersebut, dengan itu potensi diri tidak akan terpendam karena takut dalam kegagalan.
- Berani mencoba hal-hal baru: terkadang mencoba hal-hal yang baru yang menurut anda asing adalah prosesuntuk mengenali potensi diri, dengan mencoba hal-hal baru yang tidak biasa anda lakukan mungkin saja dapat mengembangkan potensi diri anda, mungki dari beberapa hal yang baru dicoba malah menunjukan bahwa hal tersebut adalah potensi diri yang anda miliki.
- Tidak perlu takut Berbeda: Potensi diri orang lain biasnya juga terpendam dikarenakan perbedaan dengan orang yang ada disekitarnya contohnya adalah dalam keluarga ketika keluarga anda banyak yang memeliki potensi diri dalam bidang tertentu anda tidak perlu takut berbeda, karena mungkin dengan berbeda tersebut anda dapat menunjukan potensi diri yang ada pada diri anda selama ini.
- Perluas Wawasan : Memperluas wawasan yang dimiliki dengan memperluas wawasan anda bisa mengetahui mana hal yang baik dan mana yang tidak, dengan mengenali hal tersebut memperluas wawasan, anda bisa menggali potensi diri, beberapa hal yang dapat memperluas wawasan adalah memperbanyak membaca, dengan memperluas bacaa dalam bentuk buku atau pun literatur itu akan memperluas wawasan sehingga anda bisa mengenali apa saja potensi diri anda yang miliki atau terlewatkan.
- Tentukan Tujuan Hidup Anda: Coba lah menentukan tujuan hidup anda, tujuan jangka pendek atuapun tujuan jangka panjang yang mungkin anda capai, dengan begitu akan mengoptimalkan kemampuan yang ada diri anda,
- Menghargai Diri Anda: dengan mengahargai diri anda mengenali potensi yang ada dalam diri anda akan semakin mudah, menghagaai diri disini bermaksud dimana anda harus bisa mendengarkan diri sendiri apa kemauan yang anda inginkan dan apa yang mau anda kerjakan, dengan hal tersebut potensi dalam diri anda akan terbuka karena menjalankan suatu hal dengan apa yang anda kehendaki dengan sendirinya.
Dalam Mengenali Potensi diri anda, anda juga harus berfikir positif dimana dengan apa yang saya jelaskan diatas dalam mengenali potensi diri ada harus melakukannya dengan berfikir positif, oleh karena itu kita harus bisa berfikir positif supaya bisa menemukan potensi yang ada dalam diri kita. apa sih berfikir positif itu?, Berfikir Positif adalah berfikir sesuatu dengan positif dengan melihat sesuatu dengan tanpa melihat sisi negativnya dan mengambil sesuatu pembelajaran dibalik masalah yang menimpa diri sendiri.Â
Berfikir Positif Menurut Para ahli:
Menurut (Susetyo, 1998) Berfikir Positif, merupakan kemampuan seseorang dalam berfikir dan memusatkan suatu hal yang positif , dalam keadaan diri sendiri, orang lain dan situasi yang dihadapi dari orang tersebut, Menurut Susetyo Berfikir Positif sendiri tidak bisa muncul dengan sendirinya kepola berfikir seseoran, namun berfikir Positif merupakan suatu keterampilan yang harus dipelajari oleh orang tersebut.
Menurut (Arifin, 2011:18) Ahli psikologi mengatakan berfikir Positif merupakan sebuah metode motivasi yang digunakan untuk menginkatkan sikap seseorang dan mendorong pertumbuhan diri bagi orang tersebut. atau bisa disebut berfikir positif adalah sebuah kegiatan yang dapat membangun suatu hal positi dari dirikita seperti, membangun potensi diri, Membangun tekad dan membangun semangat dalam diri kita.
Menurut (Peale, 2006:135) Berfikir positif Merupakan suatu kemampuan individu dalam menilai pengalaman yang ada dalam hidupnya.dimana penilaian tersebut akan menjadi sebuah bahan pembelajaran yang berharga untuk pengalaman selanjutnya dan menganggap semua kejadian adalah pengalaman hidup, Menuru Peale juga orang yang berfikir positi akan mendapatkan suatu hal yang positif dalam kehidupnya mendatang, sedangkan sebaliknya orang yang selalu berfikir negatif akan mengalami hal yang negatf dalam kehidupannya.
Menurut (El-Bahdal, 2010:41) Berfikir Positif Merupakan suatu potensi dasar yang akan mengorong individu untuk berbuat atua bekerja dengan mengeluarkan semua kemampuan kemanusiaanya. Menurut El-bahdak berfikir positif yaitu dimana ketika individu merasa gelisah namun mempunyai kesengan yang besar dalam dirinya, dan memandang dengan positif tanpa memenuhi akan pikiran dengan hal-hal negatif.
Menurut ( Sakina, 2008:2) Berfikir positif adalah pola pikir yang mampu membangun dan memperkuat karakter dan kepribadian Individu, dimana diartikan oleh Sakina bahwa Individu yang berfikir postifi bisa menjadi pribadi yang lebih matang dan lebih berani dalam menghadapi tantangan dan akan selalu melakukan hal-hal yang lebih sehat dan positif.
Berfikir Positif Mempunyai beberapa Indikator yang menunjukan bahwa orang/Individu tersebut selalu berfikir positif dalam kehidupannya berikut merupakan Indikator atau ciri-ciri orang yang berfikir Positif.
- Percaya diri. Percaya diri merupakan salah satu indikator bagi orang yang berfikir Positif, percaya diri dengan dirinya dan berani mencoba melakukann suatu hal yang baru dikarenakan kepercayaan dirinya adalah bentuk Berfikir Positif
- Inisiatif, dengan seorang yang selalu berinisiatif menunjukan bahwa dirinya adalah orang yang selalu berfikit positif
- Ketekunan, orang yang berfikir positif pasti akan mempunyai sifa tekun dikarenakan individu tersebut akan percaya bahwa hal-hal positif pasti selalu akan datang.
- Kreativitas, dikarenakan adanya pola pikir positif maka  pada orang/individu akan muncul rasa penasaran, ingin tahu yang besar dimana disitu akan memunculkan kreativitas dari individu tersebut.
- Jiwa Kepemimpinan. merupakan ciri-ciri orang yang berfikir positif dimana tidak ada orang yang mempunyai jiwa kepemimpinan yang merasa akan gagal atau mempunyai pikiran negatif dikarenakan tidak akan ada orang yang percaya dengan kepemimpinan dari orang tersebut.
dalam mengali potensi diri selain berfikir positif adahal yang lain yang perlu diperhatikan juga yaitu berkomunikasi efektif, Komunikasi efektif dimana komunikan dan komunikator bisa saling menghargai satu sama lain, dimana menghargai disini berartian bahwa komunikan dan komunikator memeliki kesepakatan dalam makna  yang sama dari pesan yang diberikan atau disampaikan, dengan makna yang sama akan membantu pengiriman pesan yang ada, dan hal tersebut akan menaikan kualitas komunikasi efektif.
Komunikasi efektif menurut para ahali.
Menurut (Effendi, 1989:62) Komunikasi bisa dikatagorikan sebagai komunikasi efektif ketika kegiatan komunikasi tersebut dapat merubah sikap atua pandangan dari komunikan melalui pesan yang diberikan oleh komunikator.
(Pidarto, 1989:242) Komunikasi efektif merupakan komunikasi yang berisian baik dimana penerima pesan yang dikirimkan mampu menerima pesan yang disampaikan dengan baik dan tepat.
(Dharma, 2000:73) Komunikasi yang efektif bisa terjadi ketika penerima dan pengirim pesan memeliki persamaan yang sama dalam memaknai suatu pesan yang diberikan.
Menurut (Tubs, 2000:29) Komunikasi yang efektif, bisa dikatakan efektif ketika pesan yang ada berkaitan dengan pesan yang diterima penerima, jadi tidak ada perubahan yang terjadi ketika pengiriman pesan.
Dalam melakukan Komunikasi efektif pasti akan ada hambatan dalam berkomunikasi, namun ada beberapa hal yang bisa mencegah tumbuhnnya hambatan yang terjadi ketika melakukan komunikasi efektif.
- Respect: dimana saling menghargai antara pengirim dan penerima pesan seperti dari definisi yang saya berikan diatas, dengan saling menghargai akan berdampak dengan pesan yang berikan akan mempunyai makna yang sama.
- Empatyh: dimana pengirim pesan harus bisa menempatkan dirinya sebagai penerima pesan sehingga pengirim bisa tau bagai mana cara terbaik mengirim pesan yang ingin disampaikan sehingga tidak akan muncul kesalah pahaman.
- Clarity: dimana kejelasan pesan yang harus diberikan harus pasti sehingga tidak akan muncul makna yang lain dari pesan yang diberikan yang membuat makna dari pesan tersebut akan berubah.
- Humble: pengerim ketika memberika atau menyampaikan sautu pesan harus bisa rendah hati tidak boleh ada pesan yang bisa menyinggung kedua belah pihak sehingga tidak akan ada kesalah pahaman, begitu pun sebaliknya penerima pun juga harus begitu.
Dari beberapa definisi yang saya berikan diatas kita bisa mengetahui bahwa membangun atua menggali potensi diri mempunyai beberapa kaitan yang erat dengan berfikir positif dan berkomunikasi efekti, dimana ciri-ciri dalam berfikir positif seperti percaya diri,inisiatif, kreativ merupakan cara yang ampuh dalam menemukan potensi diri dalam dirikita, sehingga dengan begitu kita bisa menempatkan potensi diri mana yang ada dalam dirikita, begitu juga berkomunikasi efektif, dimana menemukan potensi diri harus bisa berkomunikasi yang efektif dengan orang lain, sehingga kita bisa tahu apa kelebihan dan kekurang dari diri kita yang dilihat oleh orang lain, dengan mengetahui kekurangan dan kelebihan dirikira, kita bisa menyusun dan bisa menentukan dimana potensi diri kita berada sebenarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H