Fernando Alonso, Pembalap Formula One yang Masih Gahar!

Siapa yang tidak mengenal sosok Fernando Alonso ? Pembalap Formula One (F1) dari negeri Matador ini sampai sekarang masih membalap di ajang balapan tersebut. Ada hal unik yang bisa dibahas dari Fernando Alonso, yaitu Ia merupakan pembalap tertua diantara jajaran pembalap Formula One lainnya di tahun 2023. Meski usia ia sudah 41 tahun, namun ia masih memiliki taring di balap Formula One. Terbukti, ia berhasil meraih juara ke-3 di balapan pembuka Formula One di Bahrain dan juga balapan di Saubia Arabia bersama Ason Martin Cognizant.

Memiliki nama lengkap Fernando Alonso Diaz, lahir pada tanggal 29 Juli 1981 di Oviedo, Spanyol. Fernando Alonso merupakan anak dari pasangan suami isrti Jose Luiz Alonso dan Ana Maria dan juga memiliki saudara Bernama Lorena Alonso, serta memiliki istri yaitu penyanyi asal Spanyol, Raquel del Rosario.

Fernando Alonso merupakan pembalap asal Spanyol yang memegang gelar juara dunia Formula One di tahun 2005 dan 2006 bersama Team Renault. Kemenangan tersebut juga mengakhiri dominasi dari Michael Schumacher di F1 bersama Scuderia Ferrari Team.

Awal karir Fernando Alonso terjun ke dunia balap di mulai dari balapan Karting/Gokart. Pada tahun 1993 ia menjuarai kejuaran kating di Spanyol dengan tim Genikart. Tahun 1994 ia finish ke-3 di kejuaraan Karting dunia dan memenangkan kejuaraan dunia Karting junior pada tahun 1996. Pada saat itu, bakat ia terlihat oleh seorang mantan pembalap Formula One Adrian Campos. Dan dari situ lah Adrian Campos memberi jalan ke Fernarndo Alonso untuk terjun ke dunia balap Formula One dengan ia diberi kesempatan tes pertamanya di mobil balap dengan tim Nissan Formula Campos di tahun 1998.

Debut pertamanya di balap Formula one pada tahun 2001 bersama tim asal Inggris, Tim Minardi. Ia kemudian pindah ke Tim Renault pada tahun 2002 sebagai test driver di tim tersebut. Di musim 2003, Alonso diangkat menjadi pembalap utama tim Renault dengan rekan setim nya pembalap asal Italia, Jarno Trulli

pada tahun 2005, Alonso berhasil menjadi pemegang juara dunia Formula One musim 2005, tahun 2006 ia kembali berhasil menjadi juara dunia Formula One yang sekaligus mengakhiri dominasi Michael Schumacher. Alonso juga menjadi juara dunia F1 termuda pada saat itu tahun dengan usia 24 tahun 59 hari. Rekor tersebut berhasil memecahkan rekor Emerson Fittifaldi yang berusia 25 tahun 273 hari pada saat musim Formula One tahun 1972. Musim 2007 Alonso pindah ke Tim McLaren-Mercedes dan berakhir di posisi 3 klasemen pembalap.

Foto Alonso pada saat musim 2005. Sumber : mobilianews.com

Musim 2008 ia kembali ke Tim Renault setelah mengalami masa sulit di tim McLaren-Mercedes. Tahun 2009 Alonso mulai mengalami penurunan performa dan dominasi nya pun mulai tersisih dan mengakhiri musim 2009 di urutan 9 klasemen pembalap. Tahun 2010 ia meninggalkan Tim Renault yang kedua kalinya dan bergabung dengan tim Scuderia Ferrari. Tahun pertamanya bersama tim Ferrari bisa dibilang sukses setelah finish di posisi ke-2 klasemen akhir, hanya berbeda 4 poin ke belakang dengan pembalap muda yang juara saat itu, Sebastian Vettel.

pada tahun 2011-2013 Alonso kembali finish di posisi ke-2 klasemen pembalap akhir. Tahun 2014 merupakan tahun terakhir nya bersama Tim Ferrari dengan finish di posisi ke-6 klasemen akhir.

Pada tahun 2015-2018 ia kembali ke Tim McLaren dan dipasangkan dengan pembalap juara dunia musim 2009, Jenson Button. Namun performa nya semakin menurun hingga akhirnya ia memutuskan untuk pensiun. Namun, ia masih aktif menjadi pembalap di kejuaraan yang berbeda seperti 24 Hours of LeMans, Indycar Series, WeatherTech Sportscar Championship, hingga Dakar Rally.

Tiga tahun pensiun dari kejuaraan Formula One, Alonso kembali ke Formula One di tahun 2021 bersama tim yang pernah membawa nya menjadi juara dunia F1 tahun 2005-2006, yaitu Alpine-Renault Team. Kini, ia menjadi pembalap F1 tertua di musim 2023 dengan usia 41 tahun.

Kembali nya Alonso ke kejuaraan Formula One tahun 2021 menjadi kontroversial pada saat itu bahkan sebelum musim 2021 dimulai. karena banyak yang bilang sudah semestinya pensiun dan memberi kesempatan kepada generasi baru. Namun, akhirnya ia berhasil membuktikan bahwa umur bukanlah halangan untuk dia balapan dan menunjukan kembali taring nya dengan berhasil meraih podium di GP Bahrain 2021 dengan finish posisi ke-3. Tahun 2023 ini ia balapan bersama Aston Martin Cognizant Team, dan di balapan pembuka di  GP Bahrain ia menunjukan taji nya kembali dengan finsih posisi ke-3 di balapan tersebut.