Berdasarkan penelusuran terhadap dalil-dalil tersebut, dapat disimpulkan bahwa menelan ludah tidak secara langsung membatalkan puasa menurut ajaran Islam. Namun, Nabi Muhammad SAW mengajarkan umatnya untuk menjaga agar tidak menelan apa pun ketika berkumur-kumur, sebagai bentuk menjaga kebersihan dan kesucian puasa.
Oleh karena itu, dalam menjalani ibadah puasa Ramadan, sebaiknya umat Muslim menjauhi kebiasaan menelan ludah secara sengaja. Meskipun secara teknis mungkin tidak membatalkan puasa, tetapi menjaga diri dari hal-hal yang dapat membahayakan kesucian puasa merupakan bagian dari ketaatan kepada Allah SWT.
Dengan demikian, penting bagi umat Islam untuk memahami dan menghormati nilai-nilai yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, serta menjalani puasa dengan penuh kesadaran dan kepatuhan kepada ajaran Islam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H