Mohon tunggu...
Muhammad Yusup Khan
Muhammad Yusup Khan Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Mahasiswa Sastra Indonesia

Berkuliah di Universitas Pamulang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Legenda Kota Tangerang, Pendekar Cisadane

3 Januari 2022   13:13 Diperbarui: 3 Januari 2022   13:16 6732
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
View by : https://www.deviantart.com/kakarek/art/Pendekar-Cisadane-1-355529564

Pendekar dikenal sebagai orang yang memiliki kemampuan seni bela diri yang mumpuni, dan biasanya kemampuan ini di pergunakan untuk membela suatu kebenaran, membela orang lemah atau menegakan keadilan. Setiap daerah pasti memiliki pendekar nya masing masing, contoh di Jakarta itu ada si Pitung dan Nyimas Gampara dari Banten.

Begitupun dengan Tangerang, Tangerang juga memiliki Pendekar yang di kenal dengan nama Pendekar Cisadane. Pendekar cisadane hidup pada zaman dimana indonesia jauh dari merdeka, seperti pendekar lainnya pendekar cisadane juga ikut melawan para penjajah dengan menggunakan kesaktiannya. Warga sekitar mengenal pendekar ini bernama Surya, lahir tahun 1930-an di Rawa Kidang, Kecamatan sukadiri.

Beredar cerita bahwa dulu ada penguasa sungai cisadane yang berwujutkan buaya yang sering kali mengganggu warga sekitar. Cerita yang beredar ada yang beranggapan bahwa pendekar cisadane adalah orang yang melawan Ratu siliman Buaya di bantaran sungai cisadane. Mulai dari situlah pendekar cisadane dikenal dan menjadi pahlawan pada saat itu.

Sekarang kisahnya hanya menjadi cerita saja untuk generasi sekarang, tidak ada yang tau pasti dimana pendekar cisadane atau Surya dimakamkan. Kisanya cukup dikenal oleh banyak masyarakat Tangerang, saksi bisu dari kisah pendekar cisadane masih ada sampai sekarang, iyalah sungai cisadane.

Kini julukan pendekar cisadane diberikan atau di gunakan untuk club sepak bola yang ada di Kota Tangerang yaitu Persita. Persita di juluki sebagai pendekar cisadane dikarnakan kehebatan para pemain andalan dari persita yaitu Ilham Jaya Kusuma yang pada saat itu membela tim persita. Setelah Ilham Jaya Kusuma tidak membela persita pun julukan itu tetap menjadi julukan untuk persita hingga saat ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun