Mohon tunggu...
Muhammad Yusuf Ansori
Muhammad Yusuf Ansori Mohon Tunggu... Petani - Mari berkontribusi untuk negeri.

Bertani, Beternak, Menulis dan Menggambar Menjadi Keseharian

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tidak Ada Ladang Gandum, Setiap Hari Makan Gandum

20 Juli 2022   06:09 Diperbarui: 20 Juli 2022   07:46 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ladang gandum di Ukraina (Foto: tribunnews.com)

Jadi, tidak usah marah-marah di media sosial. Lalu, menganggap Pemerintah tidak sanggup mengelola negara. Karena, indikasi kemampuan pemimpin bangsa bukan pada kemampuan untuk berswasembada. Bagi kami, swasembada hanya boleh disampaikan di forum antar bangsa. Atau, setidaknya bicara di depan mahasiswa.

Buat kami, pangan itu tersedia.

Tidak terlalu peduli apakah ada monopoli. Tidak mau juga menuduh sebagai kelakuan mafia jika itu langka.

Dan, kalau sudah langka tidak usah berkelit jika itu akibat perang Russia versus Ukraina. Tidak mau tahu, mereka yang baku tembak, asalkan kita tetap makan enak.

(Diolah dari berbagai sumber)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun