Mohon tunggu...
Muhammad Yazid
Muhammad Yazid Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Suka belajar hal baru, bekerja dalam tim, dan menciptakan sesuatu yang bermakna.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Dekonstruksi Ketimpangan Sosial dalam Perspektif Feminisme Analisis Multidimensional terhadap Keadilan dan Kesetaraan

8 Januari 2025   22:47 Diperbarui: 8 Januari 2025   23:12 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

DAFTAR PUSTAKA

Bourdieu, Pierre. Distinction: A Social Critique of the Judgement of Taste. Harvard University Press, 1986.
Beauvoir, Simone de. The Second Sex. Vintage Books, 1949.
Dworkin, Andrea. Pornography: Men Possessing Women. Putnam Publishing Group, 1981.
Friedan, Betty. The Feminine Mystique. W.W. Norton & Company, 1963.
Illich, Ivan. Deschooling Society. Harper & Row, 1996.
Kabeer, Naila. Gender, Poverty, and Inequality: A Brief History of Feminist Thinking. World Development, 1999.
Lestari, P., S. Hidayat, and R. Kurniawati. "Gender Inequality in Indonesia: The Intersection of Culture and Law." Jurnal Perempuan, vol. 24, no. 2, 2019, pp. 97-110.
UN Women. Gender Equality and Women's Empowerment: Progress and Challenges. UN Women, 2023.
Butler, Judith. Gender Trouble: Feminism and the Subversion of Identity. Routledge, 1990.
Puspitasari, Dwi. "Norma Sosial dan Ketimpangan Gender di Indonesia." Jurnal Ilmu Sosial dan Politik, vol. 26, no. 1, 2022, pp. 44-58.
Nasution, M. Yusri. Feminisme dan Perubahan Sosial: Perspektif Teoritis dan Praktis. Jakarta: Rajawali Pers, 2020.
Nurmila, Nursyahbani. Feminisme dan Hak Asasi Manusia. Jakarta: Penerbit Erlangga, 2015.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun