Tujuan Misi, Dari Umat Islam Menjadi Mukmin Dari : Syamsul Yakin Pengajar UIN Sharif Hidayatullah Jakarta dan Muhammad Yasir Athallah.Tujuan misi selanjutnya adalah umat Islam yang bertujuan untuk menjadi mukmin.
 Dakwah harus membawa perubahan positif pada umat Islam, ketaatan pada orang beriman, atau diisi dengan keimanan kepada Allah, malaikat-Nya, rasul-Nya, kitab suci, dan sebagainya.
 Arti kata "Muslim" dapat dipahami sebagai berikut: Ayatnya: "Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua Muslim (taat kepada-Mu) dan jadikanlah keturunan kami Muslim (taat kepada-Mu) dan berikan kami hukum dan tata cara beribadah dan terimalah taubat kami: sesungguhnya Engkau Maha Penerima Taubat , Yang Maha Penyayang" (QS.
 al-Baqarah/2: 128).
 Sebaliknya, dalam istilah Al-Qur'an, orang beriman mengatakan: Allah berfirman, "Mereka beriman kepadanya" (QS.
 Al-Anfal/8: 2).
 Gemetar dan menguatkan iman saja tidak cukup.
 Orang-orang yang beriman adalah: Inilah orang-orang yang benar-benar beriman.
 Mereka akan memperoleh derajat-derajat yang tinggi di sisi Tuhan, dalam ampunan-Nya dan dalam rezeki (rahmat)-Nya yang mulia" (QS.
 al-Anfal/8: 3-4).
 Oleh karena itu, berdakwah kepada umat Islam berarti menasihati mereka untuk menunaikan shalat, membayar zakat, berpuasa Ramadhan, dan jika syaratnya terpenuhi, berangkat haji.
 Inilah peralihan dari seorang Muslim menjadi seorang beriman.
 Itulah misi transformasi dai.
 Selanjutnya Nabi memberikan ciri-ciri orang beriman.
 Pertama, "Orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir hendaknya mengatakan sesuatu yang baik atau diam.
" (HR.
 Bukhari dan Muslim).
 Kedua, "Orang mukmin mencintai saudaranya sebagaimana mereka mencintai dirinya sendiri" (HR.
 Bukhari, Muslim).
 Ketiga, "Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir hendaknya menghormati tamunya" (HR.
 Bukhari dan Muslim).
 Namun iman tidak menuruti firman, kata Tuhan.
 "Apakah manusia beriman, jika mereka berkata, 'Kami beriman,' maka mereka dibiarkan begitu saja dan tidak diuji?
" (QS.
 al-Ankabut/29: ) 2).
 Seorang mukmin yang lulus ujian keimanannya menjadi seorang Mushin, yaitu seorang muslim yang mempunyai derajat keimanan yang tinggi dan selalu baik amal lahir dan batinnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H