Mohon tunggu...
Muhammad Taufik Akbar
Muhammad Taufik Akbar Mohon Tunggu... Administrasi - manager

selebgram lingkungan hidup dan gaya hidup dalam media sosial

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Sarana Pusat Oleh-oleh di Sekitar Kampus UIN Walisongo Semarang

21 Juni 2024   14:24 Diperbarui: 4 Juli 2024   11:06 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://narasi.tv/read/narasi-daily/oleh-oleh-khas-semarang

Semarang, ibukota Jawa Tengah, terkenal dengan keramahan penduduknya, wisata sejarah yang kaya, dan tentu saja, kulinernya yang lezat. Tak heran, banyak wisatawan yang tak lupa membawa pulang oleh-oleh khas Semarang untuk sanak saudara dan kerabat.

http://walisongo.ac.id/ 

beberapa banyak makanan yang menjadi kuliner di kota semarang seperti :

1. Lumpia: Ikon kuliner Semarang ini wajib ada di daftar oleh-oleh Anda. Ada dua jenis lumpia, yaitu lumpia basah dan lumpia goreng. Lumpia basah berisi rebung, telur, dan daging ayam atau udang, dan biasanya dinikmati dengan saus tauco yang khas. Sedangkan lumpia goreng berisi rebung, telur, dan sayuran, dan digoreng hingga renyah. 

2. Wingko Babat: Kue tradisional ini terbuat dari kelapa parut, tepung beras, dan gula, dan memiliki tekstur yang kenyal dan manis. Wingko babat biasanya dikemas dalam kotak kayu yang cantik, sehingga cocok untuk dijadikan hadiah. 

3. Mochi: Camilan kenyal dan manis ini terbuat dari tepung ketan dan diisi dengan berbagai rasa, seperti kacang hijau, coklat, dan durian. Mochi Semarang terkenal dengan teksturnya yang lembut dan rasa manisnya yang pas.

4.  Bandeng Presto: Ikan bandeng duri lunak khas Semarang ini dimasak dengan cara presto, sehingga durinya lunak dan dagingnya mudah disantap. Bandeng presto tersedia dalam berbagai rasa, seperti original, pedas, dan manis.

beberapa tempat yang dapat di kunjungi di sekitar wilayah kampus UIN Walisongo Semarang

  • Pusat Oleh Oleh Larest buka dari jam 7 pagi sampai 10 malam setiap hari dan memiliki rating 3.9 di Google Maps. Anda dapat menemukannya di 2977+43R, Jl. Walisongo, Purwoyoso, Kec. Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah 50184, Indonesia.
  • Pusat Oleh Oleh Khas Semarang buka 24 jam setiap hari dan memiliki rating 4.3 di Google Maps. Anda dapat menemukannya di Jl. Walisongo No.8, Karanganyar, Kec. Tugu, Kota Semarang, Jawa Tengah 50185, Indonesia.
  • Oleh oleh BangAndi78 Pertigaan Jrakah memiliki rating 5 di Google Maps. Anda dapat menemukannya di Jl. Siliwangi No.26, Jrakah, Kec. Tugu, Kota Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.
  • Pusat Oleh - Oleh Lunpia Semarang memiliki rating 5 di Google Maps. Anda dapat menemukannya di Kembangarum, Kec. Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.

Souvenir dan kerajinan tangan seperti Batik Semarang, Kerajinan Kulit, dan Keramik, juga menjadi pilihan menarik untuk dijadikan oleh-oleh. Batik Semarang dengan motifnya yang khas, Kerajinan Kulit dengan kualitasnya yang tinggi, dan Keramik dengan keindahannya, akan menjadi kenangan indah dari Semarang.

Berikut beberapa tips membeli oleh-oleh di Semarang:

  • Buatlah daftar oleh-oleh yang ingin Anda beli. Hal ini akan membantu Anda untuk menghemat waktu dan uang.
  • Tawar menawar harga. Di beberapa tempat, Anda dapat menawar harga oleh-oleh.
  • Perhatikan kualitas barang. Pastikan Anda membeli oleh-oleh yang berkualitas baik.
  • Belilah oleh-oleh yang khas Semarang. Jangan lupa untuk membeli oleh-oleh yang khas Semarang, sehingga tidak mudah ditemukan di tempat lain.

Oleh-oleh khas Semarang adalah bagian dari kekayaan budaya dan kuliner Indonesia. Oleh-oleh ini tidak hanya menjadi kenang-kenangan bagi wisatawan, tetapi juga menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat lokal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun