"Apa jasa ekspedisi yang digunakan untuk mengirim produk itu?" tanya saya.
"Umumnya dengan JNE. Karena lebih cepat, sampai tepat waktu, aman, dan mudah ditracking. Kita akan tahu paket itu sudah sampai dimana," ungkap Win Ruhdi Bathin.
"Siapa pelanggan Anda di Selangor?" tanya saya lagi.
"Khirul Haji Thalib, pengusaha cafe Puncak Gayo," jawab lelaki beranak empat itu.
"Berapa banyak Anda kirim dalam sebulan?" kejar saya.
"Rata-rata sebanyak 40 Kg roasted bean coffee setiap bulan," sebut Win Ruhdi Bathin.
Menurut pemilik WRB Cafe ini, roasted bean coffee itu tidak dikirim langsung ke Malaysia. Produk itu lebih dahulu dikirim ke sebuah hotel di Medan, kemudian dijemput oleh Khirul Haji Thalib yang datang dari Malaysia. Proses itu masih tetap berlangsung sampai hari ini.
"Seberapa penting peran jasa ekspedisi seperti JNE dalam mendukung usaha Pak Win?" tanya saya.
"Sangat penting. Tanpa peran mereka, produk WRB Coffee tak pernah sampai ke tangan pelanggan tepat waktu," tegas Win Ruhdi Bathin.
Untuk membuktikan peran JNE dalam mendukung UMKM di Dataran Tinggi Gayo, Kamis (22/11/2018), saya berkunjung ke outlet JNE Takengon yang terletak di pusat kota, tepatnya di depan Pendopo Bupati Aceh Tengah.