Pada hari kerja biasa, kata Sumardi si sopir taksi itu, perjalanan dari Hotel Paragon menuju home base Nissan di Jalan MT Haryono dapat memakan waktu sekitar dua jam. Beruntung, perjalanan hari itu bertepatan dengan hari Sabtu, jalanan lebih lengang sehingga waktu tempuh ke home base Nissan membutuhkan waktu sekitar 30 menit lebih.
Saya berpikir sudah terlambat, karena email dari admin Kompasiana mengharuskan peserta hadir sebelum pukul 06.30 WIB. Ternyata, saya adalah orang ketiga yang hadir di tempat berkumpul yang sudah ditentukan. Di sana sudah ada dua orang peserta yang hadir lebih awal. Satu orang kompasianer dan satu lagi dari kompasdotcom. Kami berkenalan dan berbincang-bincang sambil menunggu kehadiran panitia dan peserta yang lain.
Sekitar satu jam kemudian, peserta dan panitia sudah hadir di tempat berkumpul. Di sana, saya bertemu dengan sejumlah kompasianer andal yang tulisannya paling sering jadi headline. Sungguh bahagia bisa bertatap muka dengan penulis-penulis hebat itu. Inilah momentum paling berkesan bagi saya sebagai seorang kompasianer.
Berkenalan dengan Nissan March
[caption id="attachment_328227" align="aligncenter" width="551" caption="David Hicks memberikan pencerahan tentang Nissan March"]
Tidak lama setelah itu, peserta, panitia dan tim Nissan bergerak ke lantai dua menuju ke ruang pertemuan. Di ruang itu, Mas Nurulloh dari Kompasiana memberi sambutan, kemudian disusul sambutan Mas Budi Nur Mukmin dari Nissan. Selanjutnya, tampil Mas David Hicks dari PT Nissan Motor Distributor Indonesia yang mengajak kami untuk berkenalan dengan Nissan March.
Tak kenal maka tak sayang, itulah istilah yang tepat digunakan setelah mendengar penjelasan dari David Hicks tentang Nissan March. Pagi itu, sirnalah semua gambaran negatif tentang Nissan March. Sebutan Nissan March sebagai mobil “Mr. Bean” pupus sudah, tinggal pembuktian fisik melalui test drive ke lapangan.
Apa kata Mas David Hicks tentang Nissan March? Ini kata kuncinya: Nissan March ini mobil global yang dapat ditemukan di luar negeri. Mobil ini memang kecil tetapi ruang dalamnya luas. Nissan March bukan produk baru, karena sejak tahun 1982 sudah diproduksi. Nissan dengan Renault itu satu platform.
“Tahun 1982-1992 sudah ada Nissan March K10 yang terjual sebanyak 1,65 juta unit. Lalu pada tahun 1992-2002, ada Nissan March K11 yang terjual sebanyak 2,54 juta unit, dan pada tahun 2002-2012 lahir lagi Nissan March K12 yang terjual sebanyak 1,63 juta unit,” ungkap David Hicks.
Nissan March khusus didesain untuk memudahkan kehidupan di perkotaan, terutama kawasan yang tinggi tingkat kemacetannya. Desainnya unik, mudah diparkir, fleksibel dan mudah berputar pada tikungan sempit dengan radius putar 4,5 meter. Kombinasi suspensi depan-belakang mobil ini dengan jarak main (stroke) shock absorber yang menyerap dan meredam guncangan permukaan jalan sebelum merambat ke body dan kabin. Inilah yang memberi kenyamanan kepada pengendaranya.
Mobil unik ini sangat mengutamakan keselamatan. Tidak mengherankan jika mobil ini menyediakan active safety features yang meliputi: sistem rem ABS-EBD-BA, fog lamp, untuk Nissan March 1.2 XS dan 1.5. Di samping itu, tersedia juga fitur LED taillights + HMSL, anti-dazzling mirror, dan front halogen headlights. Istimewanya, untuk New Nissan March 1.5 ditambah fitur Vehicle Dynamic Control (VDC) yang dikenal dengan istilah antiselip serta 4-point parking sensor.