Berkolaborasi Wujudkan Mimpi menuju Masyarakat Berdaya Saing untuk Indonesia Maju

Penulis (Dr. H Muhammad Soleh Hapudin, M.SI Ketua Forum Silaturahmi Doktor Indonesia (FORSILADI) Provinsi Banten, Dosen Universitas Esa Unggul )

Setiap tahun, pada tanggal 17 Agustus, bangsa Indonesia merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. Peringatan ini bukan sekadar seremoni belaka, melainkan momentum refleksi dan introspeksi atas perjalanan panjang bangsa dalam meraih kemerdekaan, serta momentum untuk meneguhkan tekad dan semangat dalam membangun bangsa menuju masa depan yang gemilang. Tahun ini, kita memperingati HUT RI ke-79 dengan tema "Terus Melaju untuk Indonesia Maju". 

Tema ini mengandung makna yang mendalam, yaitu mengajak seluruh elemen bangsa untuk terus bergerak maju, berkolaborasi, dan berinovasi demi mewujudkan cita-cita luhur para pendiri bangsa, yaitu Indonesia yang maju, adil, dan sejahtera Di era globalisasi saat ini, persaingan antar bangsa semakin ketat. 

Untuk dapat bersaing di kancah internasional, bangsa Indonesia harus memiliki masyarakat yang berdaya saing. Masyarakat berdaya saing adalah masyarakat yang memiliki kemampuan untuk bersaing dan beradaptasi dengan perubahan zaman, baik dalam hal ekonomi, sosial, budaya, maupun teknologi. 

Untuk mewujudkan visi menuju masyarakat berdaya saing, diperlukan kolaborasi yang kuat dari seluruh elemen bangsa, baik pemerintah, swasta, masyarakat, maupun akademisi. 

Kolaborasi Pertama. Pemerintah:Pemerintah memiliki peran penting dalam menciptakan kebijakan yang mendukung pembangunan masyarakat berdaya saing, seperti kebijakan pendidikan, ekonomi, teknologi, dan lingkungan hidup. Pemerintah juga perlu berperan aktif dalam mendorong investasi dan menciptakan iklim investasi yang kondusif. 

Kolaborasi Kedua, Pihak Swasta: Sektor swasta memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja. Swasta juga dapat berperan dalam mengembangkan teknologi dan inovasi, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui program CSR. 

Ketiga, Kolaborasi Masyarakat: Masyarakat memiliki peran penting dalam menjaga nilai-nilai luhur bangsa, seperti gotong royong, toleransi, dan persatuan. Masyarakat juga dapat berperan aktif dalam menjaga lingkungan hidup dan meningkatkan kualitas hidup. 

Kolaborai Keempat dengan Akademisi:Akademisi memiliki peran penting dalam menghasilkan riset dan pemikiran kritis yang dapat mendukung pembangunan bangsa. Akademisi juga dapat berperan dalam mendidik generasi penerus yang memiliki kompetensi dan jiwa kepemimpinan

Kolaborasi ini harus dilakukan secara sinergis dan terintegrasi, dengan tujuan untuk memaksimalkan potensi dan sumber daya yang dimiliki bangsa. Peringatan HUT RI ke-79 menjadi momentum penting untuk meneguhkan komitmen bersama dalam mewujudkan visi Indonesia Maju.