Mohon tunggu...
Moh. Samsul Arifin
Moh. Samsul Arifin Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka membaca dan menulis apa saja

Saya suka menulis, dan membaca apa saja

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sulap Deddy Corbuzier Dahulu dan Kini

9 Juli 2021   16:28 Diperbarui: 9 Juli 2021   18:10 2563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesuksesan Deddy Corbuzier bahkan lebih dari yang kita bayangkan. Selain terkenal sebagai youtuber, ternyata ia pandai mengelola bisnis sebagai penopang ekonominya. Ia pengusaha property, pemilik toko Handphone dan Camera di salah satu mall besar di Jakarta, dan pengelola Gym.

Dari banyak sumber cuan yang dikelolanya, ia dikenal sebagai pembayar pajak yang baik. Seperti yang viral di tahun 2017 silam, dirinya ketahuan membayar pajak pribadi tahunannya yang mencapai lebih dari 2,5 miliar (cermati.com). Deddy pernah dipanggil oleh Dirjen Pajak yang ingin memujinya sebagai seorang individu yang mentaati kebijakan pemerintah dalam membayar pajak sesuai peraturan undang-undang.

Open-minded dan berani

Pria bernama asli Deddy Wahyudi merupakan orang yang sangat open-minded, berpikiran terbuka. (karakteristik yang melibatkan penerimaan terhadap beragam ide, argumen, dan informasi). Bukan hanya di bidang karier, misalnya saat ia melepas profesi yang melambungkan namanya di dunia internasional sebagai mentalist dan memilih banting setir menjadi seorang youtuber meskipun mengandung risiko tinggi kehilangan popularitas dan usaha rebranding yang tentu perlu kerja lebih keras, bahkan untuk urusan keyakinannya pun ia sangat terbuka. Terbukti saat pria dengan ciri khas pakaian hitam ini mendalami islam dan akhirnya memilih untuk menjadi muallaf, adalah bukti bahwa pikirannya selalu terbuka untuk hal baru yang dianggapnya lebih baik dan benar.

Dia bisa ngomongin apapun sama siapapun

Apa sih yang viral dan ngga bisa dijadiin konten oleh sang master ini. Dari isu keagamaan, sosial, politik, ekonomi, olahraga, hiburan bahkan isu-isu 'kacangan' bisa jadi materi debat dari warung-warung kopi sampai istana Negara. Saya rasa, ketenaran pribadi saja tidak cukup untuk membuat konten yang laku di Negara dengan netizen terpedas se-Asia tenggara ini. Tapi kepintaran dan keluasan wawasan Deddy, serta kelihaiannya meracik komunikasi dengan siapapun, membuat kanal youtubenya diminati dan ditunggu-tunggu jutaan warganet Indonesia.

Kesimpulan

Channel youtube Deddy Corbuzier selalu ditunggu-tunggu, juga  menjadi channel yang sangat jarang (saya belum pernah mendengar) ngemis like dan subscribe pada penonton. Dari 800 lebih video yang sudah di-upload melalui kanalnya, viewernya selalu diatas 2-3 jutaan. Meme muncul dimana-mana dan ternding topik pun berubah mengikuti konten Close The Door-nya om Deddy. Menunjukkkan betapa deddy benar-benar memiliki kemampuan 'sulap' dalam membaca pikiran & ekspektasi khalayak dengan sangat baik.

Inilah yang sulap Deddy Corbuzier kini.

diadona.id
diadona.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun