*Marah Yang Ber-Esensi*
Dia sudah mengamati banyak fenomena
Bahwa orang marah itu ada dua sebab
Satu, sebab frustasi lalu melampiaskan
Kedua, sebab perhatian lalu menasehati
Wajar jika dia cuek dan tak peduli
Terhadap bentakan dan hinaan
Sebab kemarahan Anda tak beresensi
Bahkan bernilai sampah
Memang benar ia diam saja
Tak membela harga dirinya
Harga diri yang sudah Anda hancurkan
Tapi ingat, hukum karma tetap ada
Jangan Anda memarahi sebab frustasi
Sebab, Anda tidak tahu
Mungkin hari-harinya itu jauh lebih beratÂ
Ketimbang hari-hari Anda
*Blitar, 31 Mei 2001*
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!