Dengan duduk secara lesehan, semua acara inti dilaksanakan dengan penuh serius, berurutan tetapi disertai dengan canda-ria yang saling menggelitik.
 Seperti biasanya, setelah acara arisan, koperasi dan membahas iuran serta administrasi lainnya, acara diisi dengan forum tanya-jawab tentang berbagai masalah.Â
Ada yang menyampaikan pengalaman yang tidak nyaman mengenai pelayanan kesehatan. Tetapi ada yang menginformasikan pengalaman sebaliknya, yang sangat lancar dan nyaman tanpa masalah.Â
Apa pun infonya, pengalaman para lansia ini patut menjadi perhatian bagi semua pihak yang menangani kesehatan. Karena bagi para pensiunan, yang paling utama diharapkan adalah nikmat kesehatan dan melalui Pelayanan Kesehatan Pertamina yang handal dan mudah, raga yang sehat bisa terjaga dengan baik.
Dan selalu pertanyaan yang pasti muncul dalam setiap kali pertemuan adalah, apakah gaji atau manfaat pensiun akan naik? Mungkinkah manfaat pensiun bisa dinaikkan secara berkala mengikuti dinamika perekonomian nasional?Â
Bagi pensiunan yang sudah berusia 70 tahunan, dan bergolongan gaji biasa, pasti merasakan manfaat pensiun yang nilainya kembang-kempis, apalagi setelah kenaikan harga BBM yang secara latah diikuti dengan kenaikan berbagai komoditi kebutuhan sehari-hari.Â
Pertemuan silaturahim yang berlangsung hingga jam 15.00 tersebut, ditutup dengan doa bersama. Dengan diiringi hembusan angin pegunungan yang nyaman dan sejuk, doa itu diselingi harapan semoga PT Pertamina (Persero) tetap jaya dan mampu serta mau menaikkan manfaat pensiun bagi para pensiunannya agar senantiasa bisa terjaga kesehatan pikiran, jiwa dan raganya.*****
Bekasi, September 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H