Mohon tunggu...
Muhammad Sigit Santoso
Muhammad Sigit Santoso Mohon Tunggu... Mahasiswa - Petani Ilmu

Hanya noda pada debu yang suci

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Islami 3 | Lihat Lagi!

27 Desember 2023   15:20 Diperbarui: 27 Desember 2023   15:35 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lihat lagi.!

By: Muhammad Sigit S

 

Aku  menyusuri desiran angin

Tapi tak kutemukan pangkalnya

Aku menyusuri derasnya hujan

Tapi yang kutemui hanya kenangan

Aku menyusuri lembah cinta

Tapi tak kutemukan ketulusan

Aku menyusuri aliran rindu

Tapi yang kutemu hanya candu

Aku menyusuri masa lalu

Bukan untuk penyesalan

Melainkan sebagai pelajaran,

bahwa tidak semua masa lalu menjerumuskan, dan;

Aku menyusuri setiap jengkal cakrawala

Tapi tak kutemukan Tuhan.

Ternyata Tuhan selalu ikut bersamaku.

Ada bersamaku, bahkan lebih dekat dari nafasku.

Aku saja yang tak mengenalnya sedari dulu

Ya Allah ya Ghoffurrr.......


Kini.?

Aku belum mengenal betul siapa aku.

#Megang Sakti,

#22.54

#11.04.2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun