Mohon tunggu...
Muhammad Ryian Dzuhri
Muhammad Ryian Dzuhri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Desain ERD & EERD Sederhana Basis Data Universitas Untuk Pemula

24 Oktober 2024   19:02 Diperbarui: 24 Oktober 2024   19:05 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Artikel ini akan membahas mengenai pembuatan basis data sederhana untuk universitas. Dalam basis data ini akan berisi beberapa entitas, seperti matakuliah, dosen, dan mahasiswa. Adapun aturan dalam basis data ini:

1. Banyak mahasiswa meregistrasi satu mata kuliah

2. Banyak dosen mengajar minimal satu matakuliah

Adapun ERD (Entity Relationship Diagram) pada gambar pertama dapat dijelaskan bahwa diagram ini menggambarkan hubungan antara tiga entitas utama dalam sistem akademik, yaitu dosen, mata kuliah, dan mahasiswa. Hubungan antar entitas ini mencerminkan proses pengajaran dan pengambilan mata kuliah di perguruan tinggi. Berdasakan gambar pertama juga dapat dijelaskan:
1. Seorang dosen mengajar banyak mata kuliah. 

2. Satu mata kuliah bisa diajarkan oleh lebih dari satu dosen. 

3. Satu mahasiswa bisa meregistrasi banyak mata kuliah. 

4. Satu mata kuliah bisa diambil oleh banyak mahasiswa. 

Setelah membuat ERD selanjutnya kita akan membuat (Extended Entity Relationship Diagram). EERD sudah berupa desain tabel yang dilengkapi dengan tipe data setiap atribut, termasuk yang menjadi kunci untuk setiap tabelnya. Gambar 2 berikut akan menunjukkan EERD yang telah dibuat.

Gambar 2. EERD Dok. Pribadi
Gambar 2. EERD Dok. Pribadi
Berdasarkan gambar tersebut, dapat dilihat ada 4 tabel, yaitu tabel matakuliah, dosen, mahasiswa, dan registrasi. Tabel matkuliah, dosen, dan mahasiswa berasal dari ERD pada gambar 1, sedangkan Tabel registrasi muncul akibat relasi antara tabel matakuliah dan mahasiswa yang bernilai N:M. 

Untuk melihat proses pembuatannya dapat dilihat pada video berikut ini:



Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun