Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) telah berakar di Indonesia sejak tahun 1940-an, dimulai dengan pendirian Jami'iyyatul Qurro wal Huffadz (JQH) oleh Nahdlatul Ulama, organisasi Muslim terbesar di tanah air. MTQ melayani sebagai ajang kompetisi yang bertujuan untuk memperdalam pemahaman umat Islam terhadap Al-Qur'an, sekaligus melestarikan seni membaca kitab suci tersebut secara tepat dan indah.
Tujuan utama MTQ adalah membumikan Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Muslim, dengan mendorong mereka untuk tidak hanya mengapresiasi seni tilawah yang dalam bahasa Arab berarti "membaca" tetapi juga memperkuat syiar Islam di tengah masyarakat. Melalui kegiatan ini, diharapkan generasi muda dapat lebih memahami isi dan makna Al-Qur'an, menjadikannya sebagai pedoman hidup dalam setiap aspek kehidupan mereka.
Ajang MTQ Nasional bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan mendalam generasi muda terhadap Al-Qur'an. Dengan belajar seni membaca yang benar serta memahami dan menghayati isi kandungannya, MTQ berperan signifikan dalam membentuk karakter bangsa yang religius dan bermoral.
Di balik nuansa religiusnya, MTQ juga berperan dalam mendorong perubahan positif di masyarakat. Kegiatan ini memperkuat hubungan sosial di kalangan umat Islam di berbagai daerah. Ketika MTQ berlangsung di suatu wilayah, masyarakat setempat terlibat aktif dalam persiapan dan pelaksanaannya, menunjukkan bagaimana acara ini menghidupkan kembali nilai-nilai persaudaraan yang diajarkan dalam Islam.
MTQ menjadi sumber motivasi bagi generasi muda untuk tidak hanya menguasai seni membaca Al-Qur'an, tetapi juga menjadikannya sebagai pedoman hidup. Dengan menanamkan nilai-nilai yang terkandung dalam setiap ayat, diharapkan generasi muda tumbuh sebagai individu yang cerdas, berakhlak mulia, serta berkontribusi dalam pembangunan bangsa.
Lebih dari sekadar perlombaan, MTQ merupakan momentum bagi umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Al-Qur'an. Nilai-nilai yang terdapat dalam kitab suci ini menjadi dasar untuk membangun masyarakat yang damai, harmonis, dan penuh toleransi. Penyelenggaraan MTQ pun menghidupkan semangat beragama secara menyeluruh.
Dukungan pemerintah Indonesia terhadap MTQ sangat krusial, mencerminkan betapa pentingnya acara ini. Selain dukungan moral, pemerintah juga menyediakan dana dan infrastruktur yang diperlukan untuk menyelenggarakan MTQ di tingkat nasional dan internasional.
Diharapkan MTQ menjadi inspirasi bagi umat Islam, terutama generasi muda, untuk mencintai dan mengamalkan Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. Melalui lantunan ayat-ayat Al-Qur'an, umat Islam diingatkan akan signifikansi menjadikan kitab suci ini sebagai pedoman hidup yang membawa keberkahan di dunia dan akhirat.