3. Dunia Teknologi Informasi
Profesional di bidang teknologi informasi memiliki tanggung jawab untuk menjaga keamanan data pengguna dan menghindari penyalahgunaan teknologi. Pelanggaran etika di bidang ini, seperti kasus Cambridge Analytica yang menggunakan data pribadi jutaan pengguna Facebook tanpa izin untuk kepentingan politik, menunjukkan dampak besar yang dapat ditimbulkan oleh kurangnya integritas dalam profesi ini.
Tanggung Jawab Profesi: Lebih dari Sekadar Kewajiban
Tanggung jawab profesi tidak hanya mencakup pemenuhan tugas-tugas teknis, tetapi juga melibatkan komitmen untuk bertindak sesuai dengan nilai-nilai moral dan etika. Tanggung jawab ini mencakup tiga aspek utama:
1.Tanggung Jawab terhadap Klien atau Pihak yang Dilayani
Profesional harus memastikan bahwa mereka memberikan layanan terbaik kepada klien tanpa adanya diskriminasi atau konflik kepentingan. contoh, seorang akuntan harus memberikan laporan keuangan yang akurat dan tidak dimanipulasi demi kepentingan pihak tertentu.
2.Tanggung Jawab terhadap Masyarakat
Setiap profesi memiliki tanggung jawab untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Misalnya, insinyur memiliki tanggung jawab untuk merancang infrastruktur yang aman dan ramah lingkungan. Kegagalan dalam memenuhi tanggung jawab ini dapat menimbulkan dampak serius, seperti runtuhnya bangunan akibat pelanggaran standar keselamatan.
3.Tanggung Jawab terhadap Profesi Itu Sendiri
 Profesional harus menjaga reputasi dan integritas profesinya dengan mematuhi kode etik yang telah ditetapkan. Misalnya, seorang dokter yang terlibat dalam praktik malapraktik tidak hanya merugikan pasien, tetapi juga mencoreng nama baik profesi kedokteran secara keseluruhan.
Studi Kasus: Pelanggaran Etika dan Akibatnya