Ketika angin berhembus, Dan sungai mengalir dari kaki bukit, Aku melihat keindahan tiada terkira, Bagai dibelai-belai kebahagiaan.
Namun...
Semua keindahan ini
Tak ada apa-apanya
Jika dibandingkan kasihmu, Ibu.
Karena setiap belaianmu,
Setiap pengorbanan dan ketulusan,
Lebih indah dari gemericik air,
Lebih halus dari hembusan angin.
Maka di sini,
Aku mulai mengerti
Bahwa keindahan itu bukan di luar, Namun ada di dalam hati, seperti dirimu.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!