Penulis: M. Rizal Nur Lutfi
Dikutip dari beberapa sumber, berikut secara singkat tentang berdirinya organisasi HMI di Indonesia. Â Â
   Pada tanggal 5 Februari 1947 silam, Himpunanan Mahasiswa Islam (HMI) secara resmi didirikan. Organisasi ini diprakarsai oleh beberapa mahasiswa sekolah tinggi Islam (STI), yang saat ini berubah nama menjadi Universitas Islam Indonesia (UII). Salah tokoh yang menjadi pendiri organisasi HMI adalah Lafran Pane.
    Lafran Pane merupakan salah satu tokoh yang paling berpengaruh di dalam berdirinya HMI. Beliau mendirikan HMI yang ditujukan kepada Mahasiswa beragama Islam untuk memahami dan mengamalkan ajaran agama.
   Di dalam organisasi ini, Lafran pane mengajak para Mahasiswa untuk memahami dan menjalankan syariat Islam, serta menjadikan Mahasiswa aktif dalam menyampaikan pandangan dan wawasan yang bertujuan untuk menjadi organisasi yang sesuai dangan aturan HMI yang ada di dalamnya.
 Tokoh Pendiri HMIÂ
    Lafran Pane lahir di Padang Sidempuan, 5 Februari 1922. Ia merupakan anak bungsu dari enam bersaudara. Keluaraga Lafran Pane merupakan sastrawan dan seniman. Ia menempuh pendidikan dari Pondok Pesantren, hingga pada akhirnya Lafran Pane meneruskan pendidikannya di HIS Muhammadiyah. Dan pada April 1948, ia melanjutkan studi ke Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta. Dan lulus dengan mendapat gelar sarjana pada 26 Januari 1953.
  Latar Belakang Berdirinya HMI
  Berikut hal-hal yang menjadi faktor berdirinya HMI, yaitu:
- Situasi yang terjadi pada NKRI negara Indonesia
- Kondisi umat baragama Islam di Indonesia
- Perguruan tinggi dan kemahasiswaaan
   Tiga hal inilah yang menjadikan awal mula sebab berdirinya organisasi HMI di Indonesia.
  5 Februari 1947 di peringati sebagai hari lahirnya HMIÂ
  Pada Minggu, 5 Februari 2023 organisasi HMI memperingati hari jadinya yang ke-76. Pendiri HMI, Lafran Pane mengajak para tokoh untuk membentuk organisasi mahasiswa bernama Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), antara lain: Dahlan Husein, Siti Zainah, Kartono Zarkasyi, dan Toha Mashudi, dll.
   Secara umum, tujuan dibentuknya HMI adalah untuk mempertahankan, mempertinggi derajat rakyat Indonesia, dan menegakan ajaran agama Islam. HMI diharapkam mampu melakukan inovasi bagi para Mahasiswa di bidang keagamaan.
   Alhasil, HMI telah berperan aktif sebagai organisasi mahasiswa yang telah memberikan pemikiran, tenaga, dan gagasannya untuk membentuk mahasiswa yang berpotensi dalam melakukan inovasi dengan berlandaskan agama Islam untuk para kader selanjutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H