Mohon tunggu...
Muhammad Rivaldi
Muhammad Rivaldi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menumpang di Bumi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengendalian Manajemen PT Ciputra Development Tbk Menjadi Raksasa Properti

17 Mei 2024   10:00 Diperbarui: 17 Mei 2024   10:01 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ciputra tak gentar menghadapi badai. Dengan analisis SWOT, mereka mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dihadapi. Kekuatan seperti reputasi cemerlang dan portofolio properti mumpuni menjadi modal utama. Di sisi lain, kelemahan seperti ketergantungan pada pasar kelas atas dan minimnya ekspansi internasional perlu dibenahi. Peluang pasar properti yang terus bertumbuh dan tren gaya hidup modern menjadi celah emas yang tak boleh dilewatkan. Sementara itu, ancaman seperti persaingan ketat dan regulasi pemerintah yang kompleks harus dihadapi dengan strategi matang. 

Ciputra tak hanya fokus pada keuntungan, tapi juga menjunjung tinggi suara stakeholder. Mereka mendengarkan dengan seksama masukan dari pelanggan, karyawan, investor, dan pemasok. Dari pelanggan, Ciputra memahami ekspektasi dan kebutuhan mereka untuk meningkatkan kepuasan. Suara karyawan didengar untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan meningkatkan motivasi. Investor dilibatkan untuk menjaga kepercayaan dan menarik investasi baru. Sementara itu, masukan pemasok membantu Ciputra menjalin hubungan yang lebih erat dan memastikan kelancaran operasional. 

Kepuasan pelanggan bagaikan kompas bagi Ciputra. Survei kepuasan pelanggan rutin dilakukan untuk mengetahui tingkat kepuasan mereka terhadap produk dan layanan. Dari sini, Ciputra dapat mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki, seperti kualitas produk, pelayanan, dan kemudahan akses. Dengan meningkatkan kepuasan pelanggan, Ciputra tak hanya membangun loyalitas, tetapi juga mendongkrak penjualan dan keuntungan.

Ciputra tak ragu untuk bercermin diri. Audit internal dilakukan secara independen untuk mengevaluasi proses dan kontrol internal perusahaan. Ibarat detektif handal, audit ini membantu Ciputra mengendus potensi risiko dan area yang perlu disempurnakan. Dengan begitu, Ciputra dapat mencegah terjadinya kecurangan, meningkatkan efisiensi, dan meminimalisir kerugian. 

Ciputra tak henti berinovasi. Sistem dan proses internal terus ditinjau dan dievaluasi untuk memastikan kelancaran dan efektivitas operasi. Proses yang rumit disederhanakan, teknologi baru diadopsi, dan sistem yang ketinggalan zaman diperbarui. Hal ini tak hanya meningkatkan efisiensi dan produktivitas, tetapi juga membantu Ciputra beradaptasi dengan perubahan zaman dan meraih keunggulan kompetitif.

Muhammad Rivaldi (211011201380)
Program Studi Akuntansi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Pamulang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun