Mohon tunggu...
Muhammad Rifqi
Muhammad Rifqi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Diagram UML

23 Mei 2024   15:22 Diperbarui: 23 Mei 2024   15:34 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

UML (Unified Modelling Language) adalah suatu metode dalam pemodelan secara visual yang digunakan sebagai sarana perancangan sistem berorientasi objek. Awal mulanya, UML diciptakan oleh Object Management Group dengan versi awal 1.0 pada bulan Januari 1997.

UML juga dapat didefinisikan sebagai suatu bahasa standar visualisasi, perancangan, dan pendokumentasian sistem, atau dikenal juga sebagai bahasa standar penulisan blueprint sebuah software.

UML diharapkan mampu mempermudah pengembangan piranti lunak (RPL) serta memenuhi semua kebutuhan pengguna dengan efektif, lengkap, dan tepat. Hal itu termasuk faktor-faktor scalability, robustness, security, dan sebagainya.

Perlu diketahui bahwa sistem yang baik itu berawal dari perancangan dan pemodelan yang matang. Salah satu yang bisa di praktekkan, yaitu dengan menggunakan UML. Adapun tujuan dan fungsi perlu adanya UML yaitu sebagai berikut:

  1. Dapat memberikan bahasa pemodelan visual atau gambar kepada para pengguna dari berbagai macam pemrograman maupun proses umum rekayasa.
  2. Menyatukan informasi-informasi terbaik yang ada dalam pemodelan.
  3. Memberikan suatu gambaran model atau sebagai bahasa pemodelan visual yang ekspresif dalam pengembangan sistem.
  4. Tidak hanya menggambarkan model sistem software saja, namun dapat memodelkan sistem berorientasi objek.
  5. Mempermudah pengguna untuk membaca suatu sistem.
  6. Berguna sebagai blueprint, jelas ini nantinya menjelaskan informasi yang lebih detail dalam perancangan berupa coding suatu program.

Beberapa Diagram UML yang bisa digunakan:

       1. Use Case Diagram

           Use Case Diagram adalah satu jenis dari diagram UML (Unified Modelling Language) yang menggambarkan hubungan interaksi antara sistem dan aktor. Use Case dapat mendeskripsikan tipe interaksi antara si pengguna sistem dengan sistemnya. Use Case merupakan sesuatu yang mudah dipelajari. Langkah awal untuk melakukan pemodelan perlu adanya suatu diagram yang mampu menjabarkan aksi aktor dengan aksi dalam sistem itu sendiri, seperti yang terdapat pada Use Case. 

  • Deskripsi: Use Case Diagram menggambarkan interaksi antara pengguna (aktor) dan sistem, serta fungsionalitas yang disediakan sistem (use case).
  • Komponen Utama: Aktor (Actor), Use Case (Use Case), Hubungan (Association, Include, Extend).
  • Penggunaan: Use Case Diagram digunakan untuk menangkap kebutuhan pengguna dan mendefinisikan batasan sistem. Ini berguna dalam tahap analisis untuk memahami apa yang diharapkan dari sistem.
  • Contoh:
    • Aktor: Customer, Admin
    • Use Case: Place Order, Manage Inventory

      2. Activity Diagram

Activity diagram atau dalam bahasa Indonesia berarti diagram aktivitas, merupakan sebuah diagram yang dapat memodelkan berbagai proses yang tejadi pada sistem. Seperti layaknya runtutan proses berjalannya suatu sistem dan digambarkan secara vertikal. Activity diagram adalah salah satu contoh diagram dari UML dalam pengembangan dari Use Case. 

  • Deskripsi: Activity Diagram menggambarkan alur kerja atau aktivitas dalam sistem, termasuk urutan aktivitas dan pengambilan keputusan.
  • Komponen Utama: Aktivitas (Activity), Aliran Kendali (Control Flow), Keputusan (Decision Node), Awal (Initial Node), Akhir (Final Node).
  • Penggunaan: Activity Diagram digunakan untuk menggambarkan proses bisnis dan alur logis dari operasi dalam aktivitas. Ini membantu dalam memahami proses dinamis dalam sistem.
  • Contoh:
    • Aktivitas: Login, Process Order
    • Keputusan: Order Valid?

     3. Sequence Diagram

Sequence diagram merupakan diagram yang menjelaskan interaksi objek berdasarkan urutan waktu. Sequence dapat menggambarkan urutan atau tahapan yang harus dilakukan untuk dapat menghasilkan sesuatu, seperti yang tertera pada Use Case diagram. 

  • Deskripsi: Sequence Diagram menggambarkan interaksi antar objek dalam urutan waktu, menunjukkan pesan yang dikirim di antara mereka.
  • Komponen Utama: Lifeline (Lifeline), Pesan (Message), Aktivasi (Activation).
  • Penggunaan: Sequence Diagram digunakan untuk mendokumentasikan skenario spesifik dan alur logis dari interaksi objek.
  • Contoh:
    • Objek: Customer, OrderService, PaymentGateway
    • Pesan: placeOrder(), processPayment()

     4. Class Diagram

Class diagram atau diagram kelas merupakan suatu diagram yang digunakan untuk menampilkan kelas-kelas berupa pake-paket untuk memenuhi salah satu kebutuhan paket yang akan digunakan nantinya.

Namun, pada Class diagram desain modelnya dibagi menjadi 2 bagian. Class diagram yang pertama merupakan penjabaran dari domain model yang merupakan abstraksi dari basis data. Class diagram yang kedua merupakan bagian dari modul program MVC pattern (Model View Controller), di mana terdapat class boundary sebagai class interface, class control sebagai tempat ditemukannya algoritma, dan class entity sebagai tabel dalam basis data dan query program.

  • Deskripsi: Class Diagram menggambarkan struktur statis dari sistem dengan menunjukkan kelas-kelas, atribut, operasi, dan hubungan antar kelas. Kelas adalah representasi dari objek-objek yang memiliki kesamaan karakteristik.
  • Komponen Utama: Kelas (Class), Atribut (Attribute), Metode (Operation), Asosiasi (Association), Generalisasi (Generalization), Realisasi (Realization), Dependensi (Dependency).
  • Penggunaan: Class Diagram digunakan untuk mendefinisikan jenis objek dalam sistem dan hubungan antar objek. Ini berguna dalam tahap desain dan analisis untuk mendefinisikan struktur dasar aplikasi.
  • Contoh:
    • Kelas: Person
    • Atribut: name, age
    • Operasi: getName(), getAge()

     5. Statemachine Diagram

Statemachine yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang berfungsi untuk menggambarkan transisi serta perubahan pada suatu objek pada sistem. 

  • Deskripsi: State Machine Diagram menggambarkan transisi dan keadaan dari suatu objek seiring berjalannya waktu, serta bagaimana objek merespons kejadian.
  • Komponen Utama: Keadaan (State), Transisi (Transition), Kejadian (Event), Keadaan Awal (Initial State), Keadaan Akhir (Final State).
  • Penggunaan: State Machine Diagram digunakan untuk memodelkan perilaku dinamis dari objek yang memiliki siklus hidup kompleks.
  • Contoh:
    • Keadaan: New, Processing, Shipped, Delivered
    • Transisi: Process Order, Ship Order

     6. Component Diagram

Component diagram yang berfungsi untuk menggambarkan software pada suatu sistem. Component diagram merupakan penerapan pada piranti lunak atau software dari satu class maupun lebih, dan biasanya berupa file data, source code,.exe, table, dokumen, atau yang lainnya.

  • Deskripsi: Component Diagram menggambarkan organisasi dan ketergantungan antar komponen dalam sistem. Komponen adalah bagian modular dari sistem dengan antarmuka yang terdefinisi dengan baik.
  • Komponen Utama: Komponen (Component), Antarmuka (Interface), Hubungan (Dependency).
  • Penggunaan: Component Diagram digunakan untuk menunjukkan struktur fisik dari kode sistem, seperti modul, pustaka, dan antarmuka yang diimplementasikan atau digunakan oleh komponen.
  • Contoh:
    • Komponen: 'PaymentProcessor', 'UserInterface'
    • Antarmuka: 'IPayment', 'IUserInput'

     7. Object Diagram

Object Diagram adalah salah satu jenis diagram UML (Unified Modeling Language) yang digunakan untuk memvisualisasikan instansiasi dari kelas-kelas pada suatu waktu tertentu. Dengan kata lain, Object Diagram menggambarkan snapshot dari sistem, menunjukkan objek-objek yang ada dan hubungan spesifik di antara mereka pada suatu saat. 

  • Deskripsi: Object Diagram adalah snapshot dari instansiasi kelas pada waktu tertentu, menunjukkan objek-objek dan hubungan spesifik antar objek pada titik waktu tertentu.
  • Komponen Utama: Objek (Instance), Link (Hubungan antar objek).
  • Penggunaan: Object Diagram digunakan untuk memvisualisasikan contoh nyata dari kelas-kelas yang didefinisikan dalam Class Diagram. Ini membantu dalam memahami hubungan antar objek selama runtime.
  • Contoh:
    • Objek: john:Person
    • Link: john - worksAt -> company

     8. Composite Structure Diagram

Composite Structure Diagram adalah salah satu jenis diagram dalam Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk menggambarkan bagian internal dari suatu kelas, komponen, atau kolaborasi, dan bagaimana bagian-bagian tersebut berinteraksi untuk menyediakan fungsi secara keseluruhan. Diagram ini fokus pada struktur komposisi dari elemen-elemen dalam suatu sistem dan interaksi antar elemen tersebut. 

  • Deskripsi: Composite Structure Diagram menggambarkan bagian internal dari suatu kelas dan bagaimana bagian-bagian tersebut berkolaborasi untuk mencapai fungsi kelas.
  • Komponen Utama: Part (Bagian), Port (Port), Connector (Penghubung).
  • Penggunaan: Digunakan untuk memodelkan bagian internal dari kelas kompleks dan menunjukkan bagaimana bagian-bagian tersebut berinteraksi untuk menyediakan fungsi keseluruhan.
  • Contoh:
    • Kelas: Car
    • Bagian: Engine, Wheel

     9. Deployment Diagram

Deployment Diagram adalah salah satu jenis diagram dalam Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk menggambarkan penyebaran fisik dari artefak perangkat lunak ke node perangkat keras dalam suatu sistem. Diagram ini memberikan pandangan arsitektur sistem dari perspektif fisik, menunjukkan bagaimana perangkat lunak di-host di atas perangkat keras. 

  • Deskripsi: Deployment Diagram menggambarkan penyebaran artefak perangkat lunak ke node fisik (misalnya server, perangkat keras).
  • Komponen Utama: Node (Node), Artefak (Artifact), Hubungan (Association).
  • Penggunaan: Deployment Diagram digunakan untuk menunjukkan arsitektur fisik dari sistem dan bagaimana perangkat lunak dipetakan ke perangkat keras.
  • Contoh:
    • Node: WebServer, DatabaseServer
    • Artefak: WebApp.war, DatabaseSchema.sql

    10. Package Diagram

Package Diagram adalah salah satu jenis diagram dalam Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk mengorganisasi elemen-elemen model sistem ke dalam grup atau paket. Diagram ini membantu dalam mengelola kompleksitas sistem dengan mengelompokkan elemen-elemen terkait ke dalam paket yang terorganisir, memudahkan pengembangan dan pemeliharaan sistem. 

  • Deskripsi: Package Diagram menggambarkan pengelompokan elemen UML dalam paket dan hubungan antar paket.
  • Komponen Utama: Paket (Package), Elemen yang Dipaket (Packaged Element), Hubungan (Dependency, Import).
  • Penggunaan: Package Diagram digunakan untuk mengorganisir elemen besar dari sistem dalam paket untuk meningkatkan pemahaman dan pengelolaan.
  • Contoh:
    • Paket: com.example.model, com.example.controlle

    11. Communication Diagram

Communication Diagram, juga dikenal sebagai Collaboration Diagram, adalah salah satu jenis diagram dalam Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk menggambarkan interaksi antara objek-objek dalam sistem perangkat lunak. Fokus utama dari Communication Diagram adalah pada kolaborasi antara objek dan bagaimana pesan-pesan dikirimkan di antara mereka untuk mencapai suatu tujuan atau fungsi tertentu. 

  • Deskripsi: Communication Diagram menggambarkan interaksi antar objek dan menekankan hubungan antar objek.
  • Komponen Utama: Lifeline (Lifeline), Pesan (Message), Hubungan (Link).
  • Penggunaan: Communication Diagram digunakan untuk menggambarkan kolaborasi objek dalam mencapai suatu tujuan.
  • Contoh:
    • Objek: Customer, OrderService, InventoryService
    • Pesan: checkStock(), updateInventory()

    12. Interaction Overview Diagram

Interaction Overview Diagram adalah salah satu jenis diagram dalam Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk memberikan pandangan keseluruhan tentang bagaimana berbagai interaksi dalam sistem terjadi. Diagram ini menggabungkan elemen-elemen dari Activity Diagram dan Sequence Diagram, memungkinkan perancang untuk menggambarkan alur interaksi secara lebih terstruktur dan terorganisir. 

  • Deskripsi: Interaction Overview Diagram adalah kombinasi dari diagram aktivitas dan diagram interaksi, menunjukkan urutan aktivitas dengan rincian interaksi.
  • Komponen Utama: Aktivitas (Activity), Diagram Interaksi (Interaction Diagram).
  • Penggunaan: Interaction Overview Diagram digunakan untuk menangkap alur logis secara keseluruhan dengan menyoroti diagram interaksi spesifik.
  • Contoh:
    • Aktivitas: User Login, Order Placement
    • Diagram Interaksi: Sequence Diagram, Communication Diagram

    13. Timing Diagram

Timing Diagram adalah salah satu jenis diagram dalam Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk menggambarkan perubahan kondisi atau nilai dari satu atau lebih objek seiring berjalannya waktu. Diagram ini sangat berguna untuk memodelkan dan menganalisis perilaku dinamis dari sistem waktu nyata (real-time systems), khususnya dalam menggambarkan interaksi yang terkait dengan waktu antara berbagai elemen sistem.

  • Deskripsi: Timing Diagram menggambarkan perubahan kondisi atau nilai dari satu atau lebih objek seiring waktu.
  • Komponen Utama: Lifeline (Lifeline), Keadaan/Waktu (State/Time), Perubahan (Change).
  • Penggunaan: Timing Diagram digunakan untuk menganalisis aspek waktu dalam sistem, seperti waktu respon dan keterlambatan.
  • Contoh:
    • Lifeline: User Interface, Backend Service
    • Keadaan/Waktu: Request Sent, Response Received

     14. Profile Diagram

Profile Diagram adalah salah satu jenis diagram dalam Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk memperluas dan menyesuaikan UML agar sesuai dengan domain aplikasi tertentu. Diagram ini memungkinkan pengguna untuk membuat elemen-elemen khusus yang memenuhi kebutuhan spesifik proyek atau industri mereka dengan memperluas metamodel UML melalui mekanisme yang disebut "stereotypes" (stereotip), "tagged values" (nilai bertanda), dan "constraints" (batasan). 

  • Deskripsi: Profile Diagram memungkinkan ekstensi UML untuk domain spesifik melalui mekanisme profil. Profil adalah kumpulan stereotype, tag value, dan constraint.
  • Komponen Utama: Profil (Profile), Stereotype (Stereotype), Tag Value (Tag Value), Constraint (Constraint).
  • Penggunaan: Profile Diagram digunakan untuk menyesuaikan UML agar sesuai dengan kebutuhan khusus industri atau proyek tertentu.
  • Contoh:
    • Profil: Embedded Systems, Financial Systems
    • Stereotype: <<RealTime>>, <<Transaction>>

Kesimpulan

UML menyediakan berbagai diagram yang masing-masing memiliki tujuan spesifik dalam proses pengembangan perangkat lunak. Menggunakan diagram-diagram ini dengan tepat dapat membantu dalam merancang, menganalisis, dan mendokumentasikan berbagai aspek sistem perangkat lunak, mulai dari struktur statis hingga perilaku dinamis dan penyebaran fisik. Memahami penggunaan dan komponen utama dari setiap diagram adalah kunci untuk menguasai UML dan meningkatkan komunikasi serta pemahaman di antara tim pengembang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun