Universitas Majalengka (UNMA) adalah salah satu PTS yang ada di kabuaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat. UNMA memiliki 7 Fakultas dan 23 (dua puluh tiga) program studi salah satunya program studi Informatika.
Dalam upayanya agar Universitas Majalengka (UNMA) tetap survive dan dapat semakin berkembang serta mempunyai berbagai keunggulan, maka yang perlu dilakukan diantaranya adalah selalu mencoba untuk memuaskan kebutuhan mahasiswa. Berkaitan dengan tersebut, fasilitas kampus memiliki hubungan yang erat dengan kepuasan mahasiswa. Fasilitas kampus memberikan dorongan kepada mahasiswa untuk menjalin ikatan hubungan yang kuat dengan kampus. Fasilitas kampus dalam penelitian ini meliputi ruang kuliah, wifi, laboratorium, Perpustakaan serta prasarana olahraga/kegiatan mahasiswa. Selain itu, tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kampus tempatnya menimba ilmu patut menjadi perhatian, dengan demikian kampus dapat meningkatkan kepuasan mahasiswa dengan memaksimumkan pengalaman kuliah yang menyenangkan dan meminimumkan pengalaman kuliah yang kurang menyenangkan. Pada gilirannya kepuasan mahasiswa dapat menciptakan kesetiaan atau loyalitas kepada kampus yang memberikan kualitas yang memuaskan.
METODE PEMBAHASAN
Fasilitas merupakan segala sesuatu yang sengaja disediakan oleh penyedia jasa untuk dipakai serta dinikmati oleh konsumen yang bertujuan memberikan tingkat kepuasan yang maksimal. Fasilitas merupakan segala sesutau yang bersifat peralatan fisik yang disediakan oleh pihak penjual jasa untuk mendukung kenyamanan konsumen (Kotler, 2009: 45). Sedangkan Menurut Lupioadi, (2008: 148) Fasilitas merupakan penampilan, kemampuan sarana prasarana dan keadaan lingkungan sekitarnya dalam menunjukkan eksistensinya kepada eksternal yang meliputi fasilitas fisik (gedung) perlengkapan dan peralatan. Yang termasuk fasilitas dapat berupa alat, benda-benda, perlengkapan, uang, ruang tempat kerja.
Menurut Tjiptono (2006: 43) desain dan tata letak fasilitas jasa erat kaitannya dengan pembentukan presepsi pelanggan. Sejumlah tipe jasa, presepsi yang terbentuk dari interaksi antara pelanggan dengan fasilitas berpengaruh terhadap kualitas jasa tersebut di mata pelanggan.
METODE PENELITIAN
Penelitian dalam penelitian ini menggunakan Kuisioner Google Form, populasi dalam penelitian ini adalah para mahasiswa yang ada di di Universitas Majalengka (UNMA) yang terletad di Jl. Raya K H Abdul Halim No.103, Majalengka Kulon, Kec. Majalengka, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat 45418.
Skala pengukuran yang digunakan yaitu skala interval dengan menggunakan likert scale atau skala likert. Teknik pengumpulan data berupa kuesioner dan wawancara, sedangkan instrument penelitian yang digunakan adalah kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Alat analisis yang digunakan yaitu uji validitas, uji reliabilitas, analisi korelasi/interval.
Note :
interval dari 0% -- 100%, adalah 25%, maka di dapatkan kriteria interpretasi skor berdasarkan interval yang sudah dicari yaitu :
- 0% -- 24,99%, Salah/sangat tidak setuju
- 25% -- 49,99%, kurang baik/kurang setuju
- 50% -- 74,99%, benar/setuju
- 75% -- 100%, sangat benar/sangat setuju.
HASIL PENELITIAN
A. Data Responden
Pembahasan pertama yaitu mengenai Profil dari 28 responden yang mana menyangkut data pribadi responden yang telah mengisi kuisioner Akreditasi Kampus bersubvariabel Fasilitas Kampus Universitas Majalengka.
berikut diagram yang menunjukan persentase mahasiswa dari beberapa prodi:
B. Analisis Data
Dalam kuisioner dari sub-variable fasilitas terdapat 4 pertanyaan yang harus di isi oleh mahasiswa Universitas Majalengka. Berikut adalah jawaban hasil analisis data dari masing – masing soal.
- Pada soal pertama membahas mengenai “kebersihan, penataan, dan kenyamanan ruang kulih sudah baik?”. Dalam diagram pie di bawah ini bahwa kebersihan penataan dan kenyamanan ruang kuliah 53,6% menjawab benar, 7,1% menjawab sangat benar, 39,3% menjawab kurang benar, 0% menjawab salah. Dari hasil tersebut membuktikan bahwa kebrsihan penataan dan kenyamana ruang kuliah yang ada di UNMA sudah memadai atau sudah baik. Berikut diagram pie nya:
- Pada soal kedua membahas tentang laboratorium yang dimiliki fakultas “apakah sudah relavan dengan kebutuhan mahasiswa”. Dalam diagram pie di bawah ini bahwa laboratorium yang dimiliki fakultas 46,4% menjawab benar, 14,3% menjawab sangat benar, 32,1% menjawab kurang benar, 7,1% menjawab salah. Dari hasil tersebut bisa di buktikan bahwa laboratorium yang ada di fakultas sudah relavan bagi kebutuhan mahasiswa. Berikut diagram pie nya:
- Pada soal ketiga membahas tentang fasiltas wifi/hotspot yang dimiliki Univeristas Majalengka “apakah sudah relavan untuk menunjang pembelajara mahasiswa?”. Dalam diagram pie di bawah ini bahwa wifi/hotspot yang dimiliki UNMA 7,1% menjawab sangat benar, 28,6% menjawab benar, 35,7% menjawab kurang benar, 28,6% menjawab salah. Dari hasil tersebut bisa di buktikan bahwa wifi/hotspot belum bisa menunjang pembelajaran untuk mahasiswa. Berikut diagram pie nya:
- Pada soal keempat membahas tentang perpustakaan yang dimiliki Univeristas Majalengka “apakah perpustakaan kampus mempunyai fasilitas yang lengkap?”. Dalam diagram pie di bawah ini bahwa kelengkapan perpustakaan yang dimiliki UNMA 7,1% menjawab sangat benar, 53,6%% menjawab benar, 35,7% menjawab kurang benar, 3,6% menjawab salah. Dari hasil tersebut bisa di buktikan bahwa kelengkapan perpustakaan yang ada di kampus unma 53,6% benar dan di dukung 7,1% sangat benar. Berikut diagram pie nya:
kesimpulan
- Dari hasil penelitian, fasilitas kampus berpengaruh positif terhadap kepuasan mahasiswa Universitas Majalengka.
- Dari hasil penelitian, fasilitas kampus berpengaruh positif terhadap loyalitas mahasiswa pada Universitas Majalengka.
- Dari hasil penelitian, mahasiswa mampu memaksimalkan fasilitas kampus yang sudah di sediakan sebagai salah satu alat dalam aktifitas perkuliahan.
- Fasilitas kampus juga bisa mempengaruhi prestasi maupun aktifitas belajar mahasiswa.