Efek kognitif yaitu merupakan efek yang berhubungan dengan pengetahuan atau informasi yang diterima oleh komunikan atau penerima pesan dalam komunikasi massa. Efek kognitif membahas tentang bagaimana komunikan atau penerima pesan dapat menangkap, mengerti, serta mempelajari informasi yang bermanfaat dari media massa.
Efek Afektif
Jika dibandingkan dengan efek kognitif, efek afektif pada komunikasi massa memiliki level yang lebih tinggi daripada efek kognitif. Efek afektif berhubungan dengan perasaan, emosi, dan sikap yang terjadi setelah menerima pesan-pesan atau informasi dari media massa. Fungsi media massa pada komunikasi massa tidak hanya menyampaikan pesan atau informasi kepada masyarakat luas. Melainkan setelah menyampaikan pesan atau informasi, masyarakat luas dapat memahami serta merasakan pesan atau informasi yang disampaikan. Beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya efek afektif diantaranya yaitu, suasana emosional, skema kognitif, dan situasi terpaan.
Suasana emosional yaitu merupakan respon kita terhadap informasi atau pesan yang diterima oleh komunikan, komunikan akan merasakan pesan tersebut dengan perasaan emosional yang terdapat pada dirinya.
Skema kognitif yaitu merupakan sebuah pemikiran komunikan yang menjelaskan tentang pesan atau informasi yang diterimanya.
Situasi terpaan merupakan kondisi dimana komunikan menerima pesan atau informasi dalam situasi atau kondisi sekitarnya yang sesuai dengan pesan atau informasi yang diterimanya.
Efek Behavioral
Efek behavioral merupakan respon yang timbul pada diri komunikan dalam bentuk perilaku, tindakan, atau kegiatan. Setelah komunikan menerima sebuah pesan atau informasi pada media massa, lalu komunikan telah mengerti dan merasakan pesan atau informasi yang disampaikan, komunikan akan melakukan tindakan selanjutnya yaitu berupa perilaku, tindakan, atau kegiatan tertentu yang dilakukan oleh komunikan sesuai dengan pesan atau informasi yang diterima.
Contoh dari efek behavioral dalam komunikasi massa ialah ketika komunikan menerima pesan atau informasi berupa cara membuat kue bolu, setelah komunikan mengerti isi dari informasi tersebut dan dapat merasakan pesan yang disampaikan komunikan tersebut akan mencoba untuk membuat kue bolu sesuai dengan yang diterimanya dalam media massa.
Referensi
Budi, R. (2010). Pengantar Ilmu Komunikasi. Makassar. Kretakupa Print.