Mohon tunggu...
Ibrahim Yahya
Ibrahim Yahya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Perkenalan saya ibrahim Yahya mahasiswa politeknik pekerjaan umum (Semarang)

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Analisis Pemisahan Kementerian PU dan PR

21 Oktober 2024   15:28 Diperbarui: 21 Oktober 2024   17:11 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

-https://bpiw.pu.go.id/article/detail/infrastruktur-hijau-untuk-kota-kota-masadepan 

-https://nasional.kompas.com/read/2024/09/27/07120231/wacana-pemisahan-danpenggabungan-kementerian-prabowo-gibran-apa-yang-akan 

-https://www.jawapos.com/infrastruktur/015202926/kementeria-pupr-bakaldipisah-jadi-kementerian-pu-dan-perumahan-rakyat-ini-saran-pengamat-soalfokus-program-yang-perlu-dilakukan

 -https://www.liputan6.com/bisnis/read/5749162/usai-bertemu-prabowo-anakbuah-pak-bas-pastikan-kementerian-pupr-dipisah-lagi?page=4 -https://ekonomi.bisnis.com/read/20220401/9/1517628/kementerian-puprbeberkan-tantangan-pembiayaan-perumahan-di-indonesia

 -https://pu.go.id/berita/pengelolaan-sda-dalam-menjawab-tantangan-masadepan#:~:text=Adapun%20tantangan%20pengelolaan%20sumber%20daya%20air %20yang%20dihadapi,sumber%20daya%20manusia%2C%20serta%20institusi% 20dan%20partisipasi%20masyarakat.

 -https://nasional.kontan.co.id/news/pemisahan-kementerian-pu-dan-pr-pengamatnggak-efektif-cenderung-bagi-bagi-kue 

-https://money.kompas.com/read/2024/10/16/080000226/pengamat-tata-kelolanilai-kementerian-pupr-sebaiknya-tak-dipisah -https://www.idxchannel.com/economics/ini-penjelasan-basuki-jika-kementerianpupr-dipisah-di-kabinet-prabowo-gibran/all -https://www.detik.com/properti/berita/d-7519157/mau-dipisah-ingat-lagi-alasankementerian-pu-dan-perumahan-digabung-di-era-jokowi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun