COVID-19 Telah Berakhir, Flashback Yuk Untuk Melihat Aktivitas Selama PPKM

Pada tanggal 5 Mei 2023 Direktur Jenderal WHO, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus menyatakan bahwa darurat pandemi COVID-19 telah berakhir yang mana pandemi ini sendiri sejak tahun 2020 hingga 2023 ini telah merenggut nyawa manusia sebanyak 6.921.614 jiwa. 

Kebijakan ini bukan semata-mata dunia ini benar-benar telah bebas dari pandemi, karena hal ini masih memungkinkan munculnya varian virus baru, walaupun demikian peluang menyebarnya varian baru tersebut kemungkinan kecil akan terjadi, mengingat sistem imun tubuh manusia yang sudah kuat dan bisa beradaptasi dalam melawan virus Covid-19. 

Selain itu dengan berakhirnya darurat pandemi berarti negara di dunia telah berhasil dalam melakukan penanganan wabah ini dengan berbagai cara seperti pengembangan vaksin dan melakukan kerjasama internasional, termasuk dalam hal ini Indonesia juga telah melakukan penanganan pandemi Covid-19 melalui Keputusan Presiden Nomor 7 Tahun 2020 Tentang Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang ditandatangani oleh Presiden Jokowi. 

Mengenai gugus tugas ini sendiri dikepalai oleh Kepala BNPB melalui program strategisnya yaitu dengan penambahan rumah sakit rujukan Covid-19 seperti adanya 132 RS Pemerintah, 109 RS milik TNI, 53 RS Polri serta 65 RS BUMN.

Memang pada saat ini di Indonesia, Covid-19 sudah tidak berstatus sebagai pandemi lagi, akan tetapi kenangannya tidak bisa dilupakan, apalagi ada beberapa kegiatan yang biasanya dilakukan oleh banyak masyarakat Indonesia terutama ketika masa PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat), kegiatan tersebut yaitu sebagai berikut:

1. Bersepeda

Bersepeda menjadi salah satu kegiatan yang paling banyak dilakukan oleh orang Indonesia di masa pandemi, alasan utamanya yaitu karena sepeda tidak menghasilkan polusi serta dapat membangun imun tubuh yang kuat di tengah-tengah masa pandemi.

2. Membuat Dalgona Coffee

Mungkin sebagian besar masyarakat Indonesia sudah tidak asing lagi dengan minuman satu ini, minuman ini menjadi viral berkat aktor Korea Selatan yang bernama Jung Il Woo menamai nya sebagai dalgona coffee pada tahun 1998. 

Apalagi minuman ini juga telah muncul dalam reality show yang semakin membuat masyarakat penasaran untuk mencoba nya serta meluangkan waktu untuk membuat minuman satu ini di masa PPKM, apalagi bahan yang digunakan untuk membuat hidangan minuman ini sangat mudah untuk didapat seperti kopi dengan air susu, air hangat, es batu serta gula.

3. Membuat Video TikTok

Pada awal PPKM Covid-19, aplikasi ini mendapat perhatian lebih dari kalangan masyarakat khususnya generasi muda, apalagi aplikasi ini sangat mudah untuk digunakan, durasi video yang pendek serta dilengkapi oleh fitur yang menarik menjadikannya popular untuk digunakan khususnya bagi generasi milenial dan Gen Z.

4. Menonton Film

Dengan menonton film seperti drama korea, genre action, horror maupun series lainnya juga dapat membuat kita merasa terhibur dan betah di rumah, dan hal ini dapat mengusir rasa bosan selama masa pandemi Covid-19 yang tidak memungkinkan kita untuk melakukan banyak aktivitas diluar rumah.

5. Mengikuti Pelatihan Online

Nahh ini merupakan kegiatan yang bermanfaat serta dapat meningkatkan performa diri, apalagi di pada masa PPKM yang mengharuskan kita untuk lebih banyak aktivitas di rumah tentunya menjadi hal yang sangat positif jika kita mengambil langkah ini. 

Dengan kita mengikuti pelatihan online maka dapat memperluas relasi, meningkatkan kepercayaan diri dalam meraih target karir, mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan sertifikat serta memperbesar kesempatan dalam mendapatkan pekerjaan, karena ketika kita melamar kerja nantinya pasti akan dimintakan CV. 

Dan dengan adanya pengalaman pelatihan online maka hal ini bisa menjadi pertimbangan utama HRD dalam merekrut kamu untuk masuk dalam dunia perusahaan, apalagi dengan mengikuti kegiatan pelatihan online berarti mereka dinyatakan ahli dan siap untuk bekerja karena sudah mendapatkan basic skills selama sesi pelatihan tersebut.

REFERENSI

bobobox.com. (2021, November 15). Dari Kopi Dalgona Hingga Croffle, Berikut Ini Adalah Tren di Masa Pandemi. https://bobobox.com/blog/tren-di-masa-pandemi/. Diakses pada tanggal 10 Mei 2023.

ners.unair.ac.id. (2021, Maret 31). Kegiatan di Masa Pandemi Covid-19. http://ners.unair.ac.id/site/index.php/news-fkp-unair/30-lihat/1184-kegiatan-di-masa    pandemi-covid-19. Diakses pada tanggal 10 Mei 2023.

news.un.org. (2023, Mei 5). WHO chief declares end to COVID-19 as a global health emergency.      https://news.un.org/en/story/2023/05/1136367#:~:text=WHO%20chief%20declares   20end%20to%20COVID%2D19%20as%20a%20global%20health%20emergency,        5%20May%202023&text=The%20head%20of%20the%20UN,no%20longer%20a%0global%20threat. Diakses pada tanggal 10 Mei 2023.

Utami Isharyani. (2022, April 11). Manfaat Mengikuti Pelatihan Online Bersertifikat dan Tips Memilih yang Terbaik. https://presenta.co.id/artikel/manfaat-mengikuti-pelatihan online-bersertifikat-dan-tips-memilih-yang-terbaik/. Diakses pada tanggal 10 Mei 2023.

Szalma Fatimarahma. (2023, Februari 21). Pandemi Covid-19 Berakhir Agustus 2023? Begini Penjelasan Kemenkes.            https://kabar24.bisnis.com/read/20230221/15/1630186/pandemi-covid-19-berakhir agustus-2023-begini-penjelasan-kemenkes. Diakses pada tanggal 10 Mei 2023.

Virdita Ratriani. (2020, November 7). Inilah 7 kegiatan yang bermanfaat yang bisa dilakukan selama pandemi corona. https://kesehatan.kontan.co.id/news/inilah-7-kegiatan-yang bermanfaat-yang-bisa-dilakukan-selama-pandemi-corona?page=all. Diakses pada   tanggal 10 Mei 2023.