Mohon tunggu...
Muhammad Rafif
Muhammad Rafif Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelestarian Sentra Kerajinan Pembuatan Cobek Batu di Kota Malang

14 Januari 2024   06:25 Diperbarui: 14 Januari 2024   06:38 441
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pembahasan

apa saja faktor produksi yang mempengaruhi keputusan untuk lestarikan kerajinan cobek batu di kota malang?

          Faktor yang mempengaruhi keputusan untuk lestarikan kerajinan cobek batu melipui:

  • Kualitas Produk:
  • karena kualitas produk juga mempengaruhi konsumen
  • Harga jual:
  •  harga jual pada produk juga mempengaruhi minat beli konsumen

  • Pengembangan keterampilan tradisional:
  • Pengembangan keterampilan tradisional dalam kerajinan cobek batu mempengaruhi keputusan masyarakat untuk melestarikan kerajinan ini
  • apa saja faktor yang mempengaruhi keputusan untuk lestarikan kerajinan cobek batu di kota malang?  Beberapa factor mempengaruhi keputusan untuk dilestarikan:

1. Pelestarian warisan budaya: Pelestarian kerajinan cobek batu di Kota Malang juga melibatkan pengembangan inovasi produk dan pembuatan cobek karakter,

2. Partisipasi masyarakat: Partisipasi masyarakat merupakan faktor yang penting dalam pembangunan wisata edukasi.

 

 

KESIMPULAN

dapat disimpulkan bahwa kerajinan cobek batu merupakan bagian dari warisan budaya dan kearifan lokal yang bernilai tinggi di Kota Malang, dengan sejumlah pengrajin yang masih mempertahankan keterampilan tradisional mereka. Selain itu, kualitas produk dan harga jual juga memengaruhi minat beli konsumen terhadap kerajinan cobek batu. Upaya pelestarian dan pengembangan kerajinan ini dapat berkontribusi pada perekonomian dan identitas budaya masyarakat setempat.          

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun