Sebelum instalasi pemasangan chassis dynamometer, kita harus memperhatikan segala aspek yang berkaitan dalam pemasangannya agar pada saat proses pemasangannya tidak terjadi hambatan. Untuk itu kita harus memahami hal hal tersebut, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam ruang pengujian dynamometer antara lain;
Desain ruang pengujian
- Desain ruang pengujian mencakup berbagai aspek seperti letak alat chassis dynamometer, siklus udara dalam ruangannya, luas ruangan dan masih banyak yang lainnya. Terdapat beberapa kasus karena kesalahan desain pengujian atau dalam pengerjaannya sehingga proses pengujian sedikit terganggu,beberapa diantaranya yang perlu diperhatikan dalam desain ruang uji :
- Letak alat chassis dynamometer, sebelum alat uji sampai di tempat pengujian kita sudah harus mengetahui dimana posisi tepat dalam meletakkkan alat uji di ruang pengujian.
- Siklus udara atau sirkulasi udara dalam ruangan pengujian. Merupakan salah satu faktor penting karena emisi gas buang yang dihasilkan oleh kendaraan ada yang berbahaya bagi tubuh manusia. Diantaranya gas buang yang dihasilkan kendaraan yaitu HC (Hidrokarbon), CO (Carbonmonoksida), CO2(Carbon Dioksida), O2 (Oksigen) dan senyawa Nox (Nitrogen Oksida). Â Jadi kita harus diperhatikan siklus udara ruang uji jangan sampai udara masuk lebih kecil daripada udara keluar.
Perencanaan
Perencanaan meliputi:
- Biay, Anggaran dana dalam membangun sebuah proyek pengujian harus jelas mulai dari kebutuhan alat untuk apa, seberapa sering penggunaannya, aksesories tambahannya dan masih banyak yang lainnya. Sehingga nantinya dapat diperoleh hasil yang maksimal dengan anggaran dana yang effiesien.
- Pemilihan alat chassis dynamometer, Chassis dynamometer memiliki berbagai jenis atau tipe, ada yang kompleks dan ada yang sederhana. Pemilihan chassis dynamometer yang tepat akan menghasilkan pengujian chassis dynamometer menjadi efektif dan effisien baik dari segi waktu, biaya maupun yang lainnya.
- Komponen tambahan chassis dynamometer atau aksesories pelengkapnya, Jika Sistem pemeliharaan alat uji beserta ruangannya Perencanaan sistem pemeliharaan alat uji dilakukan untuk mencegah terjadinya kerusakan lebih awal pada alat pengujian. Sistem pemeliharaan meliputi cara penggunaan alat uji sesuai buku petunjuk serta perawatan berkala pada alat uji tersebut.
Jadi, jika hal diatas dilakukan dengan baik dan tepat, maka tidak akan terjadi hal -- hal yang akan menyebabkan masalah baik dari alat maupun anggaran biaya. Terlihat simpel namun masing -- masing memiliki peran penting dalam pengujian chassi dynamometer.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H