Dari segi semantik nilai-nilai kejuangan terdiri dari dua istilah yaitu "Nilai" dan "Kejuangan". Â Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga Tahun 2002, "Nilai" memiliki arti: Â harga (dalam arti taksiran harga) dan angka kepandaian. Â Sedangkan "Kejuangan" berarti: perihal berjuang atau berhubungan dengan urusan berjuang. Dengan demikian nilai kejuangan adalah konsep yang berkenaan dengan sifat, mutu, keadaan yang berguna bagi manusia dan kemanusiaan yang menyangkut perihal perang, kelahi, lawan, dan laga. Kata nilai kejuangan dikenakan terhadap konsepsi abstrak, anutan, paham dan pendorong yang menyebabkan orang dapat berperang, berkelahi, berlawan dan berlaga, sehingga bermanfaat bagi dirinya untuk menang.
Dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, nilai kejuangan dimaksudkan untuk menggambarkan daya pendorong, pelawan, dan pendobrak yang mampu membawa bangsa ini untuk membebaskan dirinya dan penjajahan dan bebas merdeka. Nilai kejuangan diletakkan pada upaya selama bergenerasi-generasi untuk mencapai kemerdekaan. Nilai kejuangan seperti ini dimiliki oleh generasi pra 45. Nilai kejuangan ini mewaris terus menerus dari satu generasi ke generasi berikutnya.
ADAPUN NILAI KEJUANGAN JENDERAL AHMAD YANI DAN PENERAPANNYA BAGI MAHASISWA SEBAGAI BERIKUT:
- Kesetiaan pada Negara dan Bangsa: Jenderal Ahmad Yani sangat setia pada negara dan bangsanya. Nilai ini penting bagi mahasiswa untuk dipelajari karena mereka merupakan generasi penerus bangsa yang memiliki tanggung jawab untuk mengabdi pada negara dan bangsa Indonesia. Mahasiswa dapat meneladani kesetiaan Jenderal Ahmad Yani dengan berkontribusi dalam pembangunan bangsa melalui penelitian, pengabdian masyarakat, dan kegiatan-kegiatan yang positif untuk kemajuan Indonesia.
- Keberanian dan Keteguhan: Jenderal Ahmad Yani ditampilkan sebagai sosok yang berani dan teguh dalam menghadapi tantangan. Mahasiswa dapat mengambil inspirasi dari nilai ini untuk tidak takut menghadapi perubahan dan tantangan dalam kehidupan akademik dan sosial mereka. Mereka perlu berani mengejar impian dan tetap teguh dalam menghadapi rintangan yang mungkin mereka hadapi di sepanjang perjalanan mereka.
- Kerja Keras dan Dedikasi: Sebagai seorang pemimpin militer, Jenderal Ahmad Yani menunjukkan kerja keras dan dedikasi tinggi dalam menjalankan tugasnya. Mahasiswa dapat belajar dari nilai ini untuk mempersembahkan yang terbaik dalam studi mereka, mengembangkan keterampilan dan pengetahuan dengan tekun, serta memberikan kontribusi maksimal dalam organisasi dan kegiatan di kampus.
- Integritas dan Kehormatan: Jenderal Ahmad Yani dikenal karena integritasnya yang tinggi dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip kehormatan. Mahasiswa dapat meneladani nilai ini dengan berperilaku secara jujur, adil, dan bertanggung jawab dalam semua aspek kehidupan mereka. Mereka harus memahami pentingnya menjaga integritas pribadi dan akademik, serta memegang teguh prinsip kehormatan dalam menjalankan aktivitas kampus.
- Patriotisme: Salah satu nilai yang paling kuat dari Jenderal Ahmad Yani adalah patriotisme. Mahasiswa perlu memiliki rasa cinta dan dedikasi yang sama terhadap Indonesia. Mereka dapat menunjukkan patriotisme mereka dengan menghormati simbol- simbol negara, terlibat dalam kegiatan sosial yang bertujuan untuk kemajuan bangsa, serta menjadi agen perubahan positif dalam masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H