Mohon tunggu...
MUHAMMAD NUR ALFIANSYAH
MUHAMMAD NUR ALFIANSYAH Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

hobi saya olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

28 November 2024   11:50 Diperbarui: 28 November 2024   11:59 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap tanggal 28 Oktober, Indonesia memperingati Sumpah Pemuda, sebuah momen bersejarah yang menandai tekad kuat para pemuda Indonesia untuk bersatu, berbahasa satu, dan berbangsa satu, yaitu Indonesia. Sumpah Pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928 ini tidak hanya menjadi tonggak penting dalam sejarah kemerdekaan, tetapi juga menjadi refleksi nilai-nilai persatuan yang harus dijaga oleh setiap generasi penerus bangsa.

Pada Sumpah Pemuda, para pemuda Indonesia menyadari bahwa perbedaan suku, agama, bahasa, dan budaya bukanlah halangan untuk mencapai tujuan bersama, yaitu kemerdekaan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Nilai persatuan dan kesatuan ini menjadi pondasi kuat bagi bangsa Indonesia, yang hingga saat ini tetap relevan untuk terus diperjuangkan.

Sebagai generasi penerus, kita memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Sumpah Pemuda dalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya adalah dengan mengutamakan rasa persatuan di tengah beragam perbedaan yang ada. Dalam dunia yang semakin global ini, penting bagi kita untuk bisa menghargai perbedaan, bekerja sama, dan tidak mudah terpecah belah oleh isu-isu yang dapat merusak persatuan.

Selain itu, refleksi Sumpah Pemuda juga mengingatkan kita akan pentingnya peran pemuda dalam membangun bangsa. Pemuda adalah agen perubahan yang memiliki energi dan kreativitas untuk menciptakan inovasi dan menyelesaikan berbagai tantangan bangsa. Oleh karena itu, sudah seharusnya pemuda Indonesia terus mengembangkan diri, belajar, dan berkontribusi positif untuk kemajuan Indonesia.

Melalui refleksi ini, kita diingatkan bahwa cita-cita bangsa Indonesia yang terkandung dalam Sumpah Pemuda harus terus dijaga, bukan hanya dalam bentuk kata-kata, tetapi juga dalam tindakan nyata. Hanya dengan persatuan, kerja keras, dan semangat yang tinggi, kita dapat mencapai Indonesia yang lebih baik, adil, dan makmur bagi seluruh rakyatnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun