Mohon tunggu...
Muhammad Nazri Raihan
Muhammad Nazri Raihan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobby menolong

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Shafrizal Pemuda Indigo Asal Kota Sukabumi Bisa Berinteraksi dengan hantu

4 Agustus 2024   21:47 Diperbarui: 4 Agustus 2024   21:56 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : YT Alucard is Freeder

"Indigo" adalah istilah yang sering digunakan untuk merujuk pada individu yang diyakini memiliki kemampuan atau sifat yang tidak biasa atau luar biasa. Indigo sering dikaitkan dengan hal mistis, yaitu bisa melihat sosok ghaib seperti hantu. Belakangan ini,menjadi trending topik dalam algoritma sosial media. Contohnya seperti cek khodam yang kian populer sampai jadi bahan leluconan, selain itu ada juga sosok gufron yang mengklaim bisa melihat hal hal ghaib bahkan bisa berinteraksi dengan malaikat, bidadari, cicak, bahkan semut sekalipun.

Begitupun di Kota Sukabumi, trend indigo juga kian menjadi topik hangat di salah satu wilayah yaitu di Jalan Sawahbera Kampung Babakan Peundeuy Kota Sukabumi. Karena salah satu pemuda disana mengklaim dirinya bisa melihat hal hal ghaib. Pemuda tersebut ialah shafrizal M Zen atau biasa dipanggil Ijal. Ijal mengklaim bisa melihat hal-hal ghaib belakangan ini setelah ia terbangun dari tidurnya. Dalam tidurnya ia bermimpi ada cahaya memutari badannya dan ada bisikan seperti ini. "hai manusia terpilih kamu bisa melihat apa yang tidak bisa dilihat oleh orang pada umumnya, waspadalah, waspadalah, waspadalah" Imbuh ijal dalam mempraktekan apa yang ia dengar dalam mimpinya.

Sontak hal tersebut membuat geger warga sekitar yang kian penasaran dan ingin memvalidasi kebenaran informasi yang beredar. Karena penasaran Warga pun berbondong-bondong mengunjungi kediaman ijal untuk bertanya secara langsung mengenai pengalaman yang di alami oleh ijal. Kemudian ijal pun menyanggupi keinginan warga untuk menceritakan pengalamannya. Namun, ini menjadi ladang cuan bagi ijal dalam kondisi tersebut. Kemudian Ijal pun melakukan kesepakatan terhadap warga bahwa ia bisa menceritakan pengalamnya asalkan ada tiketing dari warga sekaligus bonus cek khodam.

Setelah melakukan diskusi alot, wargapun menyanggupi tawaran yang diberikan Ijal. Kemudian warga dikumpulkan secara massal di salah satu lapang dan disana lengkap dengan panggung serta soundsystem agar warga bisa mendengar cerita dari Ijal. Acarapun dimulai dengan pembukaan menampilkan tari jaipong, dilanjut dengan marawisan, kemudian sambutan ketua pelaksana dan tokoh setempat. Kemudian Acara utamanya MC Mempersilahkan ijal untuk menceritakan hal hal mistisnya.

Dalam ceritanya, Ijal pernah melihat sosok manusia bertopeng dengan badan terbungkuk memasuki kamar mandi halaman rumahnya. Kemudian ijal mengklaim pernah melihat sosok seperti pocong bergerombolan di waktu sesudah subuh di area gang RT 02. Selanjutnya pun Ijal menceritakan pernah melihat hantu pemancing yang berada di atas genteng rumah tetangganya di malam hari. Wargapun penyampaian pengalaman horor tersebut.

Acara dilanjut dengan cek khodam gratis secara acak bagi warga yang menyaksikan. Wargapun mendapat beberapa julukan khodam, serperti : Cacing racing, domba bleaching, jangkrik komedo, simet anggora, dan lain sebagainya. Warga sangat antusias dalam mengikuti rangkaian acara dengan berbondong-bondong mengantre memanjang.

                                                                                               Gambar Ilustrasi Warga Antre Untuk Cek Khodam

Rangkaian acara telah selesai dan memasuki penutupan, tiba-tiba ada sekumpulan pemuda berkemeja hitam menyela MC dan naik ke panggung untuk mengambil alih acara. Ternyata para pemuda tersebut ialah operator  CCTV yang hendak meluruskan atau mengklarifikasi terkait cerita yang disampaikan oleh ijal.

Sumber : YT Alucard is Freeder
Sumber : YT Alucard is Freeder

                                                                                        Iustrasi Pemuda Berbaju Hitam yang sedang Klarifikasi

Lantas pemuda yang merupakan operator CCTV tersebut mengklarifikasi bahwa sosok hantu bungkung  bertopeng yang masuk kedalam kamar mandi halaman rumahnya bukanlah hantu. Melainkan pelanggan pertashop yang hendak membeli bensin tetapi izin ke kamar mandi untuk buang air kecil. Adapun topeng yang dilihat itu adalah masker wajah perawatan, karena pelanggan pertashop tersebut buru buru masuk kantor sehingga memakai masker wajahnya sembari jalan ke kantor. 

Kemudian operator CCTV pun melanjutkan klarifikasinya perihal gerombolan pocong di waktu pasca subuh. Usut punya usut, ternyata itu adalah ibu ibu pengajian yang telah melaksanakan pengajian bareng di subuh. Adapun sosok putih menyerupai pocong, itu adalah pakaian solat mukena.

Selanjutnya operator CCTV kembali melanjutkan klarifikasinya yang terakhir, yaitu hantu pemancing di atas genteng sebetulnya bukanlah hantu, melainkan warga setempat yang mencari ikan yang terpental di atas genteng karena saat memancing di selokan terlalu bersemangat menarik ikannya, sehingga ikan terbanting ke atas genting.

Sontak karena kejadian tersebut wargapun tertawa terbahak-bahak, tetapi sebagian warga kecewa dengan kejadian ini dan meminta uang mereka untuk dikembalikan. Dengan lapang dada ijal pun mengembalikan uang para warga dengan wajah yang tampak bahagia tanpa ada rasa canggung sedikitpun. Wargapun bingung mengapa Ijal tidak menunjukan ekspresi panik, melainkan wajahnya yang tesenyum dan tertawa tipis.

Plotwistnya ternyata Ijal dengan sengaja membuat rekayasa ini, untuk memberikan edukasi terhadap warga agar tidak langsung percaya tanpa mempertimbangkan sumber kebenaran dan rasionalitasnya. Awalnya warga tampak kecewa seketika berubah menjadi senyum, dikarenakan warga sadar bahwa mereka perlu mempertimbangkan dan menyaring informasi yang beredar. karena biasanya terutama ibu-ibu selalu ghosip dan ghibah tanpa memvalidasi kebenaran informasi yang disebarkan secara cepat dari mulut ke mulut.

Ternyata plotwistnya belum sampai disana, hahaha ternyata cerita diatas ialah hanya sebuah kiasan fiktif yang dibuat oleh penulis untuk mengedukasi bagi pembaca akan pentingnya memilah dan memilih informasi yang beredar dan memvalidasi kebenarannya. Mohon maaf apabila ada nama atau tokoh yang menyerupai pembaca. Disclaimer ini hanyalah sebagai kiasan untuk mengambil hikmah dari cerita.

 Terima kasih telah membaca, sampai jumpa kembali nanti pada tulisan-tulisan selanjutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun