Mohon tunggu...
Muhammad Nauval
Muhammad Nauval Mohon Tunggu... Perawat - Perawat | Aceh Tulen

Pecinta Kopi Hitam Tanpa Gula

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Belajar Memperbaiki Niat dalam Mencintai dari Film Syurga Cinta Asal Malaysia

5 April 2023   22:30 Diperbarui: 5 April 2023   22:32 1645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ramadan menjadi pembeda dari bulan-bulan yang lain. Beribadah dan melakukan amalan-amalan merupakan hal yang sering dilakukan. Namun ada juga yang menonton film sekedar untuk melepas rasa suntuk yang berlebihan.

Banyak sekali film religi yang bisa ditonton selama bulan Ramadan. Ada film Indonesia, semisal ayat-ayat cinta, sang pencerah atau dalam mihrab cinta. Namun, pada tulisan kali ini saya akan rekomendasikan film religi asal Malaysia.

Film ini berjudul Syurga Cinta. Film ini bergenre komedi romantis dan dibaluti nilai-nilai keagamaan modern. Dirilis pada tahun 2009 dan disutradai oleh Ahmad Idham. Film ini merupakan keluaran Metrowealth Pictures ke-30.

Film ini berkisah tentang seorang lelaki bernama Irham (Awal Ashaari). Irham berumur 20-an merupakan anak dari pasangan Tan Sri Zakaria dan Puan Sri Mahani. Mereka adalah pasangan kaya raya dan mempunyai dua orang putra. Pertama adalah Irham dan putra kedua bernama Ikmal. Dia merupakan anak angkat yang di adopsi oleh keluarga Tan Sri Zakaria.

Irham dari umur 12 tahun hidup di luar negeri. Dia kembali lagi ke Malaysia pada umur 20-an. Kebiasaan dan perilaku Irham memang sudah banyak terkontaminasi dengan gaya hidup luar negeri. Bebas dan jauh dari agama.

Pada suatu hari Irham bertemu dengan teman-temannya. Mereka semua tahu tabiat Irham itu seperti apa. Dia sangat suka merayu perempuan dan mudah sekali mendapatkan hati mereka. Selepas duduk dan party, mereka kemudian membuat taruhan dengan Irham. Mereka menantang Irham untuk mendapatkan hati seorang perempuan muslimah bernama Syuhadah. Irham pun setuju untuk mengambil tantangan tersebut.

Syuhadah merupakan seorang perempuan modern dan seorang muslimah yang taat. Kebetulan sekali Syuhadah adalah guru dari Ikmal adik angkat dari Irham. Hubungan Ikmal dan Irham tidak seperti kakak beradik biasanya. Mereka sama sekali tidak akur. Namun karena tantangan dari teman-temannya, Irham pun mulai mendekati Ikmal dan berencana memanfaatkannya untuk mulai mendekati Syuhadah.

Namun, Syuhadah bukanlah perempuan yang mudah diatasi. Banyak sekali sekat yang Syuhadah pasang untuk membatasi dirinya dari lelaki. Dalam berbagai kesempatan, setelah mendekati Syuhadah, akhirnya Irham pun mulai melakukan banyak kewajiban laiknya seorang muslim sejati. Irham mulai salat, dan mulai mempelajari Al-Quran.

Momen Irham mulai Belajar Mengaji, Sumber [CariGold Forum]
Momen Irham mulai Belajar Mengaji, Sumber [CariGold Forum]
Tanpa disadari akhirnya Irham pun mulai jatuh cinta pada Syuhadah. Dia suka dengan segala sesuatu pada Syuhadah, adab dan agama adalah yang utama. Sampai akhirnya Irham benar-benar serius dengan perasaannya. 

Namun, niat yang sudah tulus ternyata tidak cukup dalam hubungan mereka. Suatu hari Syuhadah tanpa sengaja mendengar pembicaraan Irham dan teman-temannya mengenai taruhan mereka dulu. Syuhadah sangat sakit hati mendengar pembicaraan tersebut dan ia memutuskan hubungannya dengan Irham.

Penyesalan Irham

Irham bingung harus menjelaskan apa pada Syuhadah. Karena sekarang perasaan Irham memang benar-benar tulus dengan Syuhadah. Dia menyesal dengan semua perilakunya di masa lalu. Irham cukup terpukul, ia berkali-kali datang meminta maaf pada Syuhadah. Namun, Syuhadah tidak mudah memaafkan. Irham merasa cukup sedih.

Sampai suatu hari Syuhadah pun akhirnya memaafkan Irham.

Film ini berakhir dengan bahagia. Jika kalian masih penasaran jalan cerita selengkapnya, yuk mari langsung ditonton.

Perbaiki Niat 

Hikmah yang bisa diambil dari film ini adalah, mulailah sesuatu dengan niat yang baik. Apalagi dalam perkara mencari pasangan. Niatnya harus baik dan benar. Libatkan Allah SWT dalam segala hal.

Jangan pernah mulai hubungan dengan cara yang salah. Itu akan membawa hal yang buruk kedepannya. Seperti kisah Irham dengan Syuhadah, niat awal yang tidak baik maka akan berakhir dengan sakit. Namun, jika sudah libatkan Allah SWT dan memulai semua karena-Nya, maka pasti akan berakhir bahagia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun