Pada sebuah adegan, ketika Ishida mengantar pulang Yuzuru ke rumah. Dia tidak sengaja bertemu kembali dengan ibu Nishimiya. Ibunya marah karena Yuzuru ternyata juga masih berhubungan dengan Ishida. Karena kekesalannya itu, Ibu Nishimiya pun menampar Ishida dan mengultimatum keras agar ia tidak menganggu lagi keluarga mereka.
Ternyata betul, membangun sebuah hubungan yang sudah retak itu tidaklah mudah. Meski begitu, Ishida tetap berusaha semampunya. Ia tetap mendekati dan berteman dengan Yuzuru dan Nishimiya seperti biasa. Walau terkadang sesekali ia sempat putus asa.
Akhirnya perjuangan Ishida yang tulus  juga menuai hasil. Perlahan, ibu Nishimiya mulai memaafkan Ishida berkat ketulusannya yang mau memperbaiki semua keadaan.
Menyendiri Tidak Selalu Baik
Meski Ishida sudah berbaikan dengan Nishimiya. Tapi ada beberapa kondisi yang membuat Ishida masih belum berani menjalin hubungan pertemanan dengan orang lain.
Ishida masih beranggapan jika dirinya tidak layak memiliki teman. Dia masih takut dan ia sering dibayang-bayangi dosanya pada masa lalu hingga sekarang.
Namun semua itu berubah ketika salah satu teman kelas Ishida mulai menyapa. Namanya Nagatsuka. Dia berkepribadian ceria dan badannya gemuk.
Tidak lama setelah Ishida mulai membuka kembali hatinya untuk berteman. Satu persatu teman lamanya  juga bermunculan. Meski sedikit terasa canggung untuk memulai kembali semuanya dari awal, namun perlahan-lahan hubungan Ishida dan teman-temannya kembali menjadi harmonis.
***
Anime ini banyak sekali menyiratkan pesan. Khususnya dalam sebuah hubungan pertemanan. Disini kita diajarkan, untuk mencari dan menjalin sebuah hubungan pertemanan tidaklah selalu berjalan mulus. Banyak sekali cobaan dan tantangannya.