Pada film ini, ada juga satu tokoh lain yang menyimpan perasaan kepada Natsuki. Ia adalah Ayase. Dia merupakan  teman sekelas Natsuki dan Yuu.
Berbeda dengan Yuu, Ayase selangkah lebih maju dalam bertindak untuk mendapatkan Natsuki. Karena Natsuki sangat menyukai konser, Ayase membelikan tiket dan mengajak Natsuki untuk pergi menonton konser berdua.
Karena Natsuki sifatnya polos. Ia tidak memikirkan secara matang  jika ajakan tersebut akan berdampak buruk pada hubungannya dengan Yuu. Akhirnya Natsuki setuju pergi ke konser dengan Ayase.
Pada hari yang telah ditetapkan, Natsuki terlihat sedang sibuk memilih pakaian yang akan dikenakan untuk pergi ke konser. Setelah berdandan dan ingin keluar dari rumah. Tiba-tiba datanglah Yuu untuk mengembalikan DVD yang dipinjaminya tempo hari.
Melihat Natsuki yang begitu cantik, Yuu pun penasaran Natsuki akan pergi kemana. Setelah Yuu tahu jika Natsuki ingin pergi ke konser dengan Ayase, ia sempat pula berselisih paham dengan Natsuki mengenai pakaiannya yang terlalu terbuka. Namun Natsuki malah memarahi Yuu dan mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas kepadanya. Akhirnya Yuu pun pergi tanpa berkata sepatah kata apapun.
Di tengah acara konser, Natsuki kembali teringat perbuataannya kepada Yuu tadi. Ia menyesali perbuatannya.
Setelah konser selesai, Ayase memutuskan untuk mengantar Natsuki sampai ke rumah. Di persimpangan jalan, saat Natsuki hendak masuk ke rumah. Tiba-tiba Ayase memeluknya dan menyatakan cinta kepada Natsuki.
" Aku akan membahagiakanmu Natsuki " ucap Ayase.
Lalu tiba-tiba datanglah Yuu dari arah belakang. Ia segera menarik Natsuki dan ingin membawanya pulang. Yuu juga sempat berdebat dengan Ayase. Perbuatan Ayase yang memeluk Natsuki di depan umum menurutnya adalah tindakan yang tidak baik. Akan berpengaruh buruk kepada Natsuki.
Natsuki hanya mampu menangis dan menyuruh mereka agar tidak berdebat lagi. Hingga akhirnya Yuu berhasil menarik Natsuki dan mengantarnya sampai ke rumah.
Keberanian MengungkapkanÂ