Cukup download saja salah satu aplikasi pembayaran di smartphone, dalam hitungan menit, ragam masalah selesai.
4. Transaksi Internasional
Jaringan prima melalui fitur layanan Transaksi Internasional memberikan kemudahan bagi semua nasabahnya yang berada di luar Negeri dalam melakukan beragam transaksi. Kita dapat melakukan transaksi tarik tunai, Â maupun cek saldo pada jaringan ATM yang berlogo MEPS ( Malaysia ), ATM Pool ( Thailand ) dan EXK ( Korea Selatan . Ini sangat cocok untuk traveller yang bolak-balik ke luar negeri.
5. Top- Up Uang Elektronik
Satu lagi layanan yang diberikan jaringan prima yaitu, Top-Up Uang Elektronik. Kemudahan transaksi isi ulang uang elektronik Flazz dengan menggunakan kartu debit mitra bank ATM Prima. Selain prosesnya yang mudah, di proses secara real time online, biaya transaksi yang kompetitif, juga isi ulang saldo dapat menggunakan sumber dana bank lain yang merupakan mitra bank ATM prima.
Saya secara pribadi sangat setuju apabila ada orang yang mengatakan, sloga easyWayPrima ini bukanlah hanya slogan semata, tetapi memang benar jika Jaringan Prima ini sudah banyak sekali membantu kita dalam beberapa keperluan. Banyak hal yang telah berubah semenjak Jaringan Prima hadir. Jika dulu kita menghabiskan waktu seharian dalam barisan antrian untuk melakukan pembayaran, kini semua dapat dilakukan dalam hitungan menit.
Oke semuanya, terkait dengan pengalaman pribadi saya menggunakan jasa Jaringan Prima, berikut akan saya uraikan dengan lengkap, jangan kemana-mana dulu. Hehe
Saat itu, saya masih duduk di bangku perkuliahan. Karena saya mengambil jurusan keperawatan, maka saya banyak menghabiskan waktu untuk melakukan Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) di Rumah sakit. Karena tuntutan dari Kampus, saya diwajibkan untuk mengikuti PKL diluar kota selama sebulan. Maka, hari-hari saya dalam perantauan pun dimulai.
Saat itu, saya masih duduk di bangku perkuliahan. Karena saya mengambil jurusan keperawatan, maka saya banyak menghabiskan waktu untuk melakukan Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) di Rumah sakit. Karena tuntutan dari Kampus, saya diwajibkan untuk mengikuti PKL diluar kota selama sebulan. Maka, hari-hari saya dalam perantauan pun dimulai.
Hari pertama, kedua, ketiga dan seterusnya berlalu tanpa adanya hambatan berarti. Hanya, beban pikiran sebagai seorang mahasiswa saja yang menganggu, selain diwajibkan untuk masuk dinas yang telah dibagi dalam tiga shift, kami juga diharuskan untuk menyelesaikan laporan sebagai pertanggungjawaban untuk kampus dan Rumah Sakit. Sungguh sangat melelahkan.
Hari itu, saya sedang bertugas jaga pada malam hari. Seperti biasa, saya disibukkan untuk mengurus pasien, mulai dari masang infus, ganti cairan, kasih obat untuk pasien, juga tak kalah sering juga kena omelan kakak-kakak perawat senior disana. Namanya juga adik-adik mahasiswa, mau tak mau ya harus nerima dengan ikhlas.
