Waktu terus berganti bumi terus berputar selamanya. Masa depan PMII ada ditangan kader-kader yang ingin terus mengabdi memperjuangkan hak-hak rakyat, mengembangkan inovasi-inovasi yang bermanfaat, mencerdaskan bangsa Indonesia, kader pun harus andil dalam memnuhi semua kebutuhan warga NKRI untuk negara Indoensia. Tidaklah mudah memperjuangkan dan mempertahnkan cita-cita pendiri organisasi PMII untuk diraih ibarat mudahnya membalikkan telapak tangan. niscaya bagi kader yang tidak merasa lelah mengabdi dan putus asa, waktu keberhasilan akan berpihak kepadanya.
Jadilah pohon cemara, ia tegak berdiri tinggi menjulang menantang langit, tidak gentar ketika disambar petir, tidak geming ketika disengat terik matahari, tidak goyah ketika hujan angin badai menghantamnya.
Semoga PMII diumur ke-64 tahun ini menjadi organisasi yang berdedikasi tinggi dan diakui sebagai organisasi yang baik akan kebermanfaat yang luas terhadap bangsa dan negara Indoseia, serta semua cita-cita para pendiri oganisasi ini selalu terwujud di masa akan datang. Teruslah menjadi yang terbaik dari sebelum-sebelumnya.
Ilmu dan bakti, kuberikan
Adil dan makmur, kuperjuangkan
Untukmu satu tanah airku, untukmu satu keyakinanku
Tumbuh subur, tumbuh subur kader PMII
Bersemilah, bersemilah tunas PMII
Sumber: https://www.nu.or.id/fragmen/sejarah-lahirnya-pmii-q8TLb
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H