Mohon tunggu...
Muhammad Mufti Shofiyulloh
Muhammad Mufti Shofiyulloh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Public Relation Intern at Mustika Ratu/ Universitas Brawijaya

Mahasiswa yang sedang berjuang mencari jalan menuju masa depan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

MRAT Dorong Pertumbuhan Wellness Tourism melalui Kemitraan

5 Juli 2024   11:30 Diperbarui: 5 Juli 2024   11:44 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Taman Sari Royal Heritage Spa

Jakarta -- Wellness tourism, yang merupakan bentuk pariwisata yang memberikan perhatian khusus pada kesejahteraan individu, telah menjadi strategi utama Indonesia untuk meningkatkan industry pariwisata.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ( RUPST) MRAT tahun buku 2023, Presiden Komisaris PT Mustika Ratu Tbk ( MRAT), Ir. Djoko Ramiadji, M.Sc  mengatakan "Pada tahun 2023, MRAT telah menerapkan berbagai inisiatif strategi agar dapat meningkatkan kinerja, salah satunya dengan berfokus pada pengembangan inovasi produk termasuk wellness tourisms. Dewan Komisaris juga menilai kinerja Direksi telah memenuhi hasil yang ditetapkan dan selaras dengan rencana kerja serta pelaksanaan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik, " ujar Djoko Ramiadji.

Industri wellness tourisms global kini telah pulih dan bernilai $5,6 triliun pada tahun 2022, meningkat 14% dari tahun 2019 sebelum pandemi. Setelah mengalami penurunan pada tahun 2020, industri ini tumbuh secara signifikan pada tahun-tahun berikutnya. Menurut Global Wellness Institute, kategori Spa dalam Wellness Economy menunjukkan tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata sebesar 22% antara tahun 2020 hingga 2022, yang secara signifikan di atas rata-rata pertumbuhan dari semua 11 sektor Wellness Economy yaitu 12,1%. Hal ini menunjukan pemulihan yang baik dan peningkatan minat masyarakat dunia akan spa.

Direktur PT Mustika Ratu Tbk (MRAT), Kusuma Ida Anjani mendeskripsikan potensi besar Indonesia dalam mengoptimalkan wellness tourism.

"Dengan populasi terbesar keempat di dunia, kami berupaya meningkatkan potensi ini melalui kerja sama dengan Sheraton Jogjakarta Hotel, yang menyediakan spa wellness tourisms center dekat Prambanan. Kami menawarkan perawatan spa dan ruang meditasi untuk memberikan pengalaman tak terlupakan dalam mendapatkan definisi kesehatan yang sesungguhnya," ujarnya.

Wellness tourisms yang ditawarkan Indonesia sangat beragam, mulai dari spa tradisional hingga yoga retreat di tengah alam yang indah. Salah satu destinasi spa yang telah lama menjadi pilihan wisatawan bagi pencinta perawatan spa baik di dalam maupun luar negeri adalah Taman Sari Royal Heritage (TSRH) Spa, merupakan salah satu contoh keunggulan yang dimiliki spa Indonesia dalam wellness tourism.

Taman Sari Royal Heritage (TSRH) Spa turut membuka potensi investasi melalui sistem bisnis franchise. Mengusung unsur tradisional yang memungkinkan para penikmat spa untuk menikmati kombinasi terapi air, ramuan alami tradisional Jawa, serta perawatan tubuh menggunakan bahan-bahan tradisional telah lama menjadi pilihan utama bagi pencinta perawatan spa baik di dalam maupun luar negeri.

Hingga kini, Taman Sari Royal Heritage Spa sudah berada di berbagai wilayah baik Indonesia seperti Jakarta, Yogyakarta, Makassar, Cianjur, Pati, maupun mancanegara seperti Canada, Prague dan Malaysia.

PT Mustika Ratu Tbk, sebagai pionir dalam industri wellness tourisms holistik, telah menciptakan Taman Sari Royal Heritage Spa yang dibuka di Sheraton Mustika Hotel Yogyakarta pada tahun 1997. Selama lebih dari dua dekade, spa ini telah menawarkan beragam perawatan tradisional Jawa dengan bahan-bahan alami yang merupakan warisan budaya sehat Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun