Siapa yang bisa menolak ajakan ngopi sambil ngobrol?Â
 Apalagi kalau ngobrolnya bukan soal drama Korea atau gossip artis, tetapi tentang ilmuÂ
Nah, itulah yang sering terjadi di antara secangkir kopi dan obrolan ringan yang kadang malah jadi sangat berat.Â
Kita sering kali duduk bersama teman, menyeruput kopi, lalu tak sadar sudah membahas banyak hal penting dari yang paling ringan, sampai yang paling berat, seperti bagaimana ilmu dan iman berperan dalam kehidupan sehari-hari.Â
Eh, siapa sangka, obrolan tentang ilmu dan iman ternyata bisa jadi lebih menyehatkan daripada kopi hitam itu sendiri! Hehe
Kopi: Si Pembuka Obrolan Berat
Kopi itu bukan cuma teman setia yang membantu kita tetap terjaga di tengah tugas yang menumpuk atau saat begadang semalaman. Kopi juga bisa jadi  pembuka percakapan , apalagi kalau kamu lagi ngobrol sama teman-teman tentang hal-hal serius.
ngopi sambil ngobrol tentang makna hidup atau tujuan akhirat pasti terasa lebih santai, kan?Â
Rasanya kayak ngobrol serius, tapi tanpa beban. Mungkin, kalau kopi bisa ngomong, dia bakal bilang :
"Ayo, santai aja. Ngopi dulu, baru serius!"
Makanya, jangan anggap kopi cuma buat bikin mata melek. Ternyata, kopi bisa bikin kita lebih "melek" soal pentingnya  mencari ilmu dan  memperdalam iman .Â
Jadi, sambil ngopi, kenapa nggak ngobrol tentang hal-hal yang lebih dalam, seperti  tujuan hidup  atau  cara memperbaiki diri ?Â
Dengan secangkir kopi, kamu bisa jadi lebih melek pikiran dan hati, loh!
Ilmu : Si Pencerah Pikiran
Kita sering denger hadits :
"Menuntut ilmu itu wajib bagi setiap Muslim."
(Sunan Ibn Majah, Hadis No. 224)
 Kalo dipikir-pikir, kadang kita bisa merasa berat banget dengan kewajiban ini.
 Tapi coba deh, bayangin, menuntut ilmu itu seperti  perjalanan yang menyenangkan. Bukan cuma soal ngeluarin ide , tapi juga bisa jadi petualangan seru. Jangan takut kalau kamu harus menuntut ilmu sampai ke negeri Cina.Â
Bukan berarti kamu harus pergi ke Cina beneran, lho! Itu berarti ilmu itu tak terbatas. Kamu bisa mencari ilmu di mana aja, baik itu di tempat-tempat yang jauh atau cuma di kedai kopi sambil ngobrol ringan.
Ilmu itu bukan cuma buat dipelajari, tapi untuk dipraktikkan.
 Jadi, sambil ngopi, kamu bisa belajar banyak hal baik itu ilmu agama, ilmu kehidupan, atau bahkan ilmu tentang kopi itu sendiri. Iya, loh! Siapa tahu kamu bisa jadi ahli kopi setelah ngobrol-ngobrol seru dengan teman!
Kesimpulan: Menyeimbangkan Ilmu dalam Setiap Secangkir Kopi
Menyeimbangkan ilmu dalam setiap secangkir kopi itu seperti seni menyeduh kehidupan!Â
Kopi yang sempurna, seperti ilmu yang seimbang, butuh takaran yang pas: sedikit teori biar nggak terlalu berat, sedikit praktik biar nggak terlalu kering, dan banyak semangat biar hidup nggak garing!
 Menuntut ilmu itu seperti menyeduh kopi, butuh kesabaran dan ketelatenan. Bayangkan, menuntut ilmu ke negeri Cina seperti mencari biji kopi terbaik.
 Begitu sampai, rasanya seperti menemukan rasa kopi yang pas penuh makna!Â
Nah, sambil belajar, kamu juga ngopi, kan?
 Ternyata, selama aroma biji kopi itu tercium di mulut kita, malaikat pun ikut beristighfar untuk kita.Â
Jadi, setiap tegukan kopi itu bukan hanya bikin kita semangat, tapi juga bikin malaikat doakan kita. Ilmu yang kita dapatkan menjadi berkat, dan kopi pun jadi teman setia dalam perjalanan itu.
 Belajar, berdoa, dan ngopi ! semua jadi satu paket lengkap!Â
Jadi, yuk terus menuntut ilmu , karena setiap secangkir kopi bisa jadi jalan menuju keberkahan.
IN NOTE
1. Sunan Ibn Majah. Hadits tentang menuntut ilmu. Diakses dari: [Sunan Ibn Majah](https://sunnah.com/)
2. Ibnu Majah. Hadits tentang menuntut ilmu sampai ke negeri Cina. Diakses dari: [Sunan Ibn Majah](https://sunnah.com/)
3. Al-Qur'an. Surah Al-Mujadila (58:11). Diakses dari: [Al-Qur'an](https://quran.com/)
4. Journal of Alzheimer's Disease. (2015). Coffee and cognitive function. Journal of Alzheimer's Disease, 46(4), 919-927. DOI: [10.3233/JAD-150561](https://doi.org/10.3233/JAD-150561).
5. Al-Islam.org. Ilmu dalam Islam. Diakses dari: [Al-Islam.org](https://www.al-islam.org/)
Tema Tema Artikel Yang Dipilih :Â
  1.  Menyikapi Hadis tentang KopiÂ
 Selama aroma biji kopi ini tercium di mulut seseorang, maka selama itu pula malaikat beristighfar untukmuÂ
 2. Menyikapi Hadis tentang Menuntut Ilmu Sampai negeri Cina
 Tuntutlah Ilmu sampai ke negeri cina
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H