Nazi percaya bahwa untuk mencapai dominasi global, mereka harus memiliki populasi yang cukup besar dan kuat. Ini menjadi alasan untuk melakukan invasi ke negara-negara lain.
Melalui kebijakan ekspansionis, Nazi berusaha untuk memperluas wilayah Jerman dan menguasai sumber daya. Ini juga termasuk pengusiran dan pembunuhan massal terhadap kelompok-kelompok yang dianggap tidak layak.
 penghancuran jejak sejarah dan penulisan ulang sejarah oleh Nazi. Mereka berusaha untuk menghapus semua bukti yang bertentangan dengan ideologi mereka.
Dengan mengontrol narasi sejarah, Nazi dapat membenarkan tindakan mereka dan menghilangkan kritik terhadap kebijakan mereka. Ini juga membantu mereka untuk membangun identitas nasional yang kuat.
Nazi melakukan pembakaran buku dan penghapusan karya-karya yang dianggap tidak sesuai dengan ideologi mereka. Ini menciptakan lingkungan di mana hanya pandangan resmi yang diterima.
 peran propaganda dalam mendukung kebijakan Nazi. Mereka menggunakan media untuk menyebarkan ideologi dan menciptakan citra positif tentang rezim mereka.
Propaganda berfungsi untuk membentuk opini publik dan mengalihkan perhatian dari masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Ini juga membantu untuk membangun dukungan bagi kebijakan yang kontroversial.
Nazi mengendalikan semua bentuk media, termasuk film, radio, dan surat kabar. Mereka menciptakan kampanye yang dirancang untuk mempengaruhi emosi dan pikiran masyarakat.
