Mohon tunggu...
Muhammadmahir Rahman
Muhammadmahir Rahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka membaca dan merupakan pencinta Tokusatsu dan Anime.

Selanjutnya

Tutup

Games

Mempertanyakan Kedudukan Yasuke di Gim Assassin's Creed Shadows

21 Mei 2024   06:37 Diperbarui: 21 Mei 2024   06:38 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Games. Sumber ilustrasi: Unsplash

Akhir-akhir ini dunia gim digemparkan oleh munculnya trailer gim terbaru besutan Ubisof yang populer di kalangan masyarakat yaitu Assasin Creed Shadows. Perdebatan tersebut menimbulkan polemik karena sosok tokoh utama dalam gim tersebut merupakan samurai keturunan Afrika yang bernama Yasuke. Tentu saja dalam kemunculannya netizen di internet mulai bertanya-tanya mengapa Yasuke ditonjolkan perannya sebagai samurai, kenapa bukan lainnya? Sebagian netizen mengatakan bahwa gim tersebut menyelipkan beberapa agenda yang didorong oleh organisasi yang menyuarakan keberagaman dan penyimpangan seksual, sehingga gim tersebut mendapatkan pertentangan dari kalangan pihak termasuk sejarawan dan para gamers yang familiar dengan budaya Jepang.

            Terlepas dari perdebatan yang mewarnai gim tersebut ada satu pertanyaan yang masih menggantung di pikiran saya yaitu siapakah sebenarnya Yasuke itu dan apakah benar dia merupakan samurai atau sekadar bawahan saja? Saya berusaha untuk mencari jawaban tersebut dengan bantuan catatan sejarah yang ada pada masa itu. Keterbatasan sumber sejarah yang menjelaskan Yasuke membuat suatu pertanyaan besar mengenai status Yasuke hingga saat ini.

            Yasuke merupakan seorang budak yang dibawa oleh Portugis dari wilayah Mozambik atau Ethiopia. Lalu Portugis mengadakan hubungan perdagangan dengan daimyo Oda Nobunaga dan memamerkan berbagai persenjataan yang didapat dari Portugis, selain itu Portugis juga memperkenalkan budak tersebut dengan nama Yasuke yang berarti orang Yao. Yasuke memiliki perawakan yang unik sehingga Oda Nobunaga takjub dengan budak tersebut dan akhirnya ia menjadi bawahan Oda Nobunaga.

              Namun, yang perlu digaris bawahi disini bahwa Yasuke tidak menjadi samurai dikarenakan status samurai merupakan gelar yang didapat dari orang-orang yang ahli dalam peperangan dan hanya didapatkan pada orang-orang tertentu saja. Keberadaan Yasuke setelah insiden Honno-Ji simpang siur karena kurangnya catatan sejarah yang memperkuat keberadaan orang tersebut sehingga memicu perdebatan hingga hari ini.

            Penggambaran Yasuke sangat populer di kalangan masyarakat hingga dijadikan sebuah karakter di video gim, manga, novel, dan animasi.  Gim Nioh menjadi awal kemunculan Yasuke di video gim yang digambarkan sebagai seorang samurai keturunan Afrika. Akan tetapi  hal tersebut merupakan hasil dari miskonsepsi terhadap sosok Yasuke yang merupakan bawahan Oda Nobunaga.

            Miskonsepsi kedudukan Yasuke disebabkan oleh adanya sumber primer yang menjelaskan mengenai keberadaan Yasuke di pasukan Oda Nobunaga serta terhentinya penjelasan mengenai Yasuke setelah insiden Honno-Ji pada tahun 1562, selain Yasuke, terdapat orang asing yang berada pada zaman Sengoku, salah satunya yaitu William Adams (Miura Anjin) yang merupakan pelaut berkebangsaan Inggris. William Adams melakukan serangkaian pejalanan dengan menggunakan  kapal layar mengitari wilayah Pasifik hingga singgah ke Jepang dengan mendarat di wilayah Kyushu. Kedatangannya di sambut oleh keshogunan Tokugawa pada tahun 1600. Selama di sana ia menjalin perdagangan dengan beberapa negara diantaranya yaitu Belanda, Vietnam, Thailand, Spanyol dan diberikan status samurai oleh Keshogunan Tokugawa karena jasanya dalam perdagangan dan menjadi penasehat keshogunan Tokugawa.

            Dari penjelasan sejarah tersebut, bisa saja mereka memakai tokoh samurai lain yang ada kaitannya dengan  tema samurai dan era Sengoku, namun pada gim tersebut pihak Ubisof malah terkesan memberikan pernyataan bahwa Yasuke merupakan seorang samurai berkebangsaan Afrika, padahal di sumber sejarah tidak dijelaskan secara rinci mengenai status samurai dari Yasuke  sehingga hal tersebut menjadi bahan perbincangan di internet hingga menimbulkan pertentangan mengenai representasi karakter protagonis yang terkesan kurang menjiwai bagi masyarakat Jepang karena mereka menganggap bahwa samurai merupakan seorang pejabat aristokrat yang memiliki pengaruh yang kuat di masyarakat serta menempati status tertinggi dalam masyarakat.

            Dengan adanya perdebatan tersebut, banyak pihak yang merasa bahwa Yasuke merupakan seorang samurai sehingga di masa internet saat ini banyak artikel-artikel yang membicarakan mengenai Yasuke dan status kesamuraiannya, sehingga sebagian orang melakukan vandalisme dengan mengedit sebuah artikel Wikipedia tentang Yasuke karena munculnya gim tersebut. Oleh karena itu kita tidak boleh memaksakan pendapat apalagi menambah-nambahkan sejarah yang tidak sesuai dengan apa yang tertera di sumbernya sehingga kita harus melakukan riset lebih mendalam mengenai karakter gim yang akan kita mainkan dalam sebuah gim bergenre sejarah sehingga kita dapat mengetahui bagian manakah yang merupakan sebuah kesalahan yang tidak terdapat pada sumber sejarah yang sebenarnya supaya kita lebih nyaman dalam bermain gim bertemakan sejarah.

            Salah satu hal unik dalam kemuncuulan gim tersebut adalah adanya komentar berupa meme internet yang menggambarkan sindiran terhadap Ubisoft yang terlalu memaksakan agendanya dalam mempromosikan Yasuke sebagai samurai berketurunan Afrika serta sebagai gambaran terhadap keheranan netizen mengenai karakter dalam gim tersebut sehingga hal tersebut tidak bisa lepas dari caci maki, hinaan, bahkan sindiran. Oleh sebab itu di dunia internet yang semakin liar dan banyaknya degenarasi moral menyebabkan kita harus berhati-hati dalam bertindak dan berpikir dua kali sehingga kita dapat menghindari terjadinya baku hantam di tengah dunia yang semakin gila saat ini.

.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun