Finansial merupakan hal yang sangat sensitif, sebuah titik kritis yang tidak boleh diabaikan,salah mengelola keuangan, pembukuan yang berantakan, kurangnya kontrol atau pengetahuan terhadap akuntansi yang kurang akan mengakibatkan tersendatnya jalan kinerja, bahkan tidak menutup kemungkinan mengakibatkan kerugian daerah.
MasalahPenatausahaan persediaan pada pembukuan keuangan terdapat kelemahan terhadap penatausahaan dan pengelolaan persediaan belum memadai dan belum lagi terkadang terdapat selisih nilai saldo persediaan, serta terdapat selisih nilai beban persediaan.
Sebenarya komponen laporan keuangan berbasis akrual yang wajib disusun oleh OPD dengan teliti sehingga laporan yang menyajikan informasi mengenai seluruh kegiatan operasional keuangan entitas pelaporan yang tercermin dalam pendapatan-LO, beban dan surplus/defisit operasional dari suatu entitas pelaporan yang penyajiannya disandingkan dengan periode sebelumnya,sehingga siklus akuntansi berbasis akrual berikutnya akan menghasilkan Neraca Saldo -- LO sebagaimana mestinya.
Jadi,prinsip kredibel,akuntabel,dan transparansi akan menceminkan laporan keuangan yang baik serta sesuai standar akutansi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H