Mohon tunggu...
Muhammad jabir
Muhammad jabir Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kunci Menggapai Kesuksesan Seorang Elektromedis

30 Oktober 2024   07:17 Diperbarui: 30 Oktober 2024   07:38 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Profesi juga dapat diartikan sebagai pekerjaan yang memerlukan latihan khusus dan pengetahuan khusus pada hal terkait profesi tersebut. Suatu profesi umumnya memiliki asosiasi, kode etik, dan sertifikasi dibidang yang terkait, dan orang yang memiliki standar kompetensi pada suatu profesi tersebut disebut profesional

Terdapat syarat agar suatu pekerjaan dapat disebut sebagai profesi yaitu:

  • Adanya panduan atau standar moral yang sangat tinggi pada profesi tersebut
  • Perlunya pengetahuan khusus yang terkait
  • Memiliki kode etik yang harus dipatuhi
  • Adanya uji kompetensi sehingga profesi tersebut dilakukan oleh orang yang kompeten
  • Memiliki perkumpulan organisasi,asosiai,atau ikatan mengenai profesi tersebut

Dengan demikian elektromedis termasuk dalam profesi karena memenuhi semua syarat yang diperlukan untuk menjadi profesi. Dan dalam hal ini orang yang bekerja pada profesi ini disebut sebagai elektromedis.

Pada tulisan ini, penulis memfokuskan pada cara menjadi seorang elektromedis yang profesional. Profesional yang dimaksud adalah orang yang menyandang suatu profesi yang dilakukan dengan keahlian dan ketrampilan yang tinggi. Seorang elektromedis profesional adalah seseorang yang melakukan profesi elektromedis sesuai protokol dan etika profesi yang berlaku yaitu standar profesi dari IKATEMI. Dan menerima upah sebagai tenaga kesehatan. Seorang elektromedis profesional harus termasuk dalam ikatan elektromedis indonesia (IKATEMI).

Berdasarkan hal tersebut, untuk menjadi elektromedis profesional perlu memenuhi syarat yang telah disebutkan. Namun tips-tips kunci menggapai kesuksesan pada tulisan ini dapat dilakukan sebelum hal tersebut, agar tips-tips ini dapat menjadi sebuah kebiasaan positif yang membangun diri dan membangun kinerja antar individu sehingga membantu dalam meraih kesuksesan bersama-sama.

Untuk menggapai kesuksesan dalam profesi elektromedis, kunci utamanya adalah profesionalisme. Profesionalisme merupakan suatu tingkah laku, suatu tujuan atau suatu rangkaian kualitas yang menandai atau melukiskan corak suatu profesi. 

Seorang elektromedis yang profesional adalah orang yang memenuhi semua syarat dari profesi elektromedis seperti mematuhi kode etik, mengikuti standar profesi elektromedis dari ikatemi, memenuhi semua kompetensi elektromedis, tergabung dalam ikatemi. Dan menjalankan profesi dengan berdedikasi tinggi sehingga dapat menjadi seorang elektromedis profesional dan memiliki pendapatan yang besar. Karena pendapatan berbanding lurus dengan tingkat profesionalisme seseorang.

Untuk memiliki jiwa profesionalisme tinggi ada 3 hal kunci yang perlu diketahui yaitu, 7 kebiasaan efektif, interpersonal skill, dan intrapersonal skill. Dengan 3 kunci tersebut jika dipelajari, dipahami, dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari insyaAllah akan dimudahkan dalam menggapai kesuksesan.

 

BAB II

KUNCI MENGGAPAI KESUKSESAN SEORANG ELEKTROMEDIS

Hospital Expo2024
Hospital Expo2024

Tujuh Kebiasaan Efektif

Tujuh kebiasaan efektif didasari dari buku “7 Habits of Highly Effective People” yang ditulis oleh Stephen R. Covey. adalah buku yang berisi tentang pengembangan diri dalam tujuh poin yaitu:

  • Jadilah Proaktif
  • Mulai dari akhir dalam pikiran
  • Dahulukan yang harus didahulukan
  • Berfikir menang atau menang
  • Berusaha mengerti dahulu baru dimengerti
  • Wujudkan sinergi
  • Asahlah gergaji

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun