Nagari Aia Manggih Selatan jika ditinjau dari sisi topografi, didominasi oleh perbukitan dengan lereng terjal hingga sangat terjal. Area tersebut menyebar pada bagian utara maupun bagaian selatan. Bagian tengah dari nagari merupakan lembah atau cekungan dengan lereng datar hingga menengah. Pada lembah tersebut didominasi oleh pemanfaatan lahan untuk pemukiman serta berkembang pula lahan pertanian produktif. Potensi sumberdaya air yang besar dapat mendukung usaha lahan pertanian pada bentuk lahan dataran aluvial tersebut.
Potensi sumberdaya pertanian Nagari Aia Manggih Selatan belum dikelola dengan baik. Data dan informasi terkait distribusi spasial dan luasan lahan pertanian serta komoditas potensial belum tersedia. Hal tersebut menjadi tantangan tersendiri dalam penyedeiaan informasi geospasial potensi pertanian nagari. Nagari Aia Manggih Selatan, Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman  dalam pengelolaan potensi pertanian membutuhkan bantuan dan dukungan dari pihak lain. Universitas Negeri Padang sebagai salah satu perguruan tinggi di Provinsi Sumatera Barat dalam menyelenggarakan tridharma perguruan tinggi melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka penyusunan database potensi pertanian.  Tim pengabdian kepada masyarakat UNP terdiri dari dosen Prodi Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografis dan dosen Prodi Geografi serta anggota mahasiswa Prodi PJSIG melaksanakan pendampingan penyusunan database potensi pertanian melalui pemetaan partisipatif berbasis crowdsouching
Selanjutnya melalui kegiatan ini diharapkan memberikan sumbangsih pengetahuan bagi perangkat nagari dan masyarakat terkaitnya pentingnya data dan informasi geospasial dalam pengelolaan sumberdaya alam khususnya potensi pertanian. Dengan adanya data dan informasi tersebut dapat mendukung pengelolaan potensi nagari agar lebih tepat guna dan berkelanjutan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat UNP pada Nagari Aia Manggih Selatan juga diharapkan terus berlanjut pada tahun-tahun berikut sehingga dapat memberikan kontribusi nyata UNP pada masyarakat.
https://www.youtube.com/watch?v=7UgfHJnREHs
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI