sepanjang masa. "saat ini menjadi tumpuhan usaha kami," kata bayu pada suatu kutipan
koran.
Bayu mencerikan bahwasanya, pada tahun 2016 dia mantap keluar dari pekerjaan
tetapnya disuatu Bank. Bermodalkan nekad bayu memulai aneka usaha kecil-kecilan dari
menjual berbagai aneka minuman, menjadi dropshipper baju-baju, hingga usaha kami yang
terkatung-katung karena modal yang dimilikisetahun kemudian istrinya, Dewi Fatmawati yang berusian kurang lebih 30 tahun, mencobaÂ
meracik adonan donat dan memberikan kreasi yang memberikan inovatif tersendiri sehinggaÂ
menjadi toping-toping yang lucu dan menarik. Dengan ide tersebutlah bayu dan sang istriÂ
memiliki sebuah pemikiran untuk memjual aneka donat yang lucu serta memberikan tulisanÂ
sesuai konsumen minta agar lebih memberikan kesan menarik. Dari awal yang membuatÂ
adonat secara manual hingga saat ini memiliki mesin rakitan sendiri untuk menambahÂ