Mohon tunggu...
Muhammad Irfan Hakim
Muhammad Irfan Hakim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa administrasi publik Universitas Brawijaya yang memiliki hobi membaca mengeksplore hal-hal-hal baru

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

UMKM Kunci Kebangkitan Ekonomi Bangsa

7 Juni 2022   12:10 Diperbarui: 7 Juni 2022   12:11 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Foto: Dok. pribadi)

Perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Rumah Solusi yang dibangun oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang sudah mengalami banyak perkembangan dan peningkatan mutu bagi para pelaku UMKM di Kota Malang. Hal ini terlihat dari konsep Rumah Solusi yang sangat sistematis mulai dari rencana perkembangan dari berbagai bidang, mulai dari kuliner, kerajinan hingga bahan-bahan pokok untuk kebutuhan rumah tangga yang merupakan hasil kolaborasi antara Pemkot Malang dengan Tim Penggerak (PKK) Kota Malang. Tujuan dari didirikannya Rumah Solusi ialah untuk menyediakan lapangan kerja bagi masyarakat yang diharapkan mampu mengurangi angka pengangguran di Kota Malang. Selain itu, Rumah Solusi juga menjadi wadah bagi masyarakat yang ingin menawarkan produk-produk UMKM hasil buatannya yang tentunya akan berpengaruh terhadap laju perekonomian di Kota Malang.

Masa Depan UMKM Indonesia

 UMKM menjadi kunci atas kemajuan ekonomi masyarakat khususnya pada kalangan menengah-kebawah. Rumah Solusi Malang, dengan segala kekurangannya nyatanya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Rumah Solusi Malang berperan dalam peningkatan ekonomi masyarakat daerah, memberikan lapangan pekerjaan sehingga angka pengangguran menurun, memunculkan usaha-usaha lain untuk memasarkan produk mereka sehingga memacu produktifitas usaha lokal, dan juga merangsang kreativitas masyarakat.

Dalam waktu 10 tahun terakhir ada lebih dari 63 juta dari total 64 juta pelaku UMKM di Indonesia yang meruapkan usaha mikro. UMKM sebagai usaha masyarakat. Ini menandakan bahwa begitu besarnya peran usaha sekecil apapun dalam pemberdayaan UMKM di Indonesia. Peluang usaha bagi pelakuk UMKM sangat terbuka lebar mengingat globalisasi dan urbanisasi yang semakin besar pula. Tinggal yang perlu dilakukan adalah bagaimana mengasah kreativitas para pelaku UMKM agar usahanya bisa bersaing.

Strategi Hadapi Tantangan

Pada awal tahun 2020 silam, sektor perekonomian Indonesia telah diuji oleh suatu virus yang menyebabkan hampir semua pelaku usaha harus membatasi aktivitas usahaya demi mencegah penularan Covid-19. Sektor ekonomi terutama UMKM pada masa itu bak diterjang oleh ombak lautan yang menyapu bersih peluang usaha mereka. Namun, dengan seiring berjalannya waktu

Pada tahun 2022 ini, keadaan berangsur-angsur membaik dan ekonomi mulai bangkit.

Adanya pandemi tersebut adalah hal yang tidak akan diduga oleh pelaku usaha manapun. Belajar dari pengalaman tersebut, maka ketika akan memulai bisnis maka pelaku usaha tidak hanya harus memikirkan bisnis apa yang menarik bagi konsumen. Namun, juga harus memikirkan apakah bisnis tersebut juga suistainable jika dijalankan. Hal ini yang sering disepelekan oleh pelaku usaha yang membuat pada akhirnya banyak dari mereka harus gulung tikar.

Selain pelaku usaha yang harus proaktif memikirkan usahanya, pemerintah juga perlu memberikan sokongan kepada UMKM. Dukungan yang dapat membantu ini khususnya alokasi pendanaan modal UMKM. Selain itu, pemerintah juga perlu meningkatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR), menurunkan tarif Pajak Penghasilan (PPH), subsidi bunga, dan penundaan pembayaran pokok.

Referensi

Marlinah, L. (2020, Juni). Peluang dan Tantangan UMKM Dalam Upaya Memperkuat Perekonomian Nasional. Jurnal Ekonomi, 22(2), 119-120. Dipetik Juni 6, 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun